Home → Bacaan → KISAH TIGA NEGARA ( 三國時代 ) (Lanjutan dari http://indozone.net/literatures/literature/954/)
Lanjutan dari http://indozone.net/literatures/literature/954/
Sumber : PDF dari Kang Zusi dan Mbak Dewi KZ
Edited by: Nicky Sevanna
lu bu berbalik dan setelah melihat siapakah yang
datang langsung melarikan diri. dong zhuo langsung mengejarnya. tetapi lu bu sangatlah cepat sedangkan
dong zhuo sangat lambat larinya. melihat tidak mungkin terkejar, dong zhuo kembali ketaman dan dia menabrak seorang lainnya lagi yang juga berlari.
orang yang bertabrakan dengan dong zhuo adalah penasehat kepercayaannya li ru. li ru yang tidak terjatuh ketika bertabrakan dengan dong zhuo langsung membantu tuannya yang terjatuh dan mengantarkan ke perpustakaan dimana mereka berdua duduk dan berbicara.
"kenapa kau datang kemari ?" tanya dong zhuo.
"kebetulan saja saya sedang melewati kediaman tuanku, aku mendengar anda sedang mencari anak angkat tuanku. lalu tiba-tiba lu bu berlari keluar dengan tergesa-gesa. aku lalu masuk dan berlari untuk menemui anda dan tiba-tiba saja anda muncul dihadapnku dan tejatuh. aku sungguh meminta maaf ! aku layak untuk mati ."
"bajingan itu ! bagaimana aku dapat melihat dia merayu kesayanganku ? aku akan membunuh bajingan itu !", kata dong zhuo.
"yang mulia melakukan kesalahan. ini seperti cerita "perjamuan pendekar" terulang kembali. jika kau ingat dalam perjamuan itu, semua tamu diperintahkan melepaskan tusuk rambut mereka. didalam perjamuan itu, raja zhuang dari chu tdk memperpanjang masalah mengenai ketidak senonohan yang dilakukan seseorang kepada ratunya, walaupun tusuk rambut yang ditemukan itu akhirnya diketahui milik jiang xiong.
dikemudian hari jiang xiong menyelamatkan nyawa raja zhuang ketika sedang dikepung pasukan dari qin, jiang xiong bertaruh nyawa demi sang raja. ketika sang raja bertanya kenapa dia mempertaruhkan nyawanya sedemikian rupa, jiang xiong menceritakan sebabnya bahwa dia berterima kasih kepada raja karena tidak mempersalahkan perbuatannya ketika dia melakukan sesuatu yang tidak sopan kepada ratu dalam perjamuan tersebut.", li ru memberikan penjelasan, "lagi pula diao chan hanyalah seorang pelayang tetapi lu bu adalah tangan kananmu dan pendekar paling tangguh yang ada saat ini. jika kau menyerahkan wanita itu pada jendral, kebaikanmu akan menyebabkan dia berterima kasih sangat dan setia padamu sampai mati. aku mohon tuanku mempertimbangkan hal ini."
dong zhuo terdiam cukup lama. dia duduk dan merenung lalu dia berkata "apa yang kau katakan benar, aku akan memikirkan hal ini."
li ru merasa puas dan dia berpamitan dan pergi. dong zhuo pergi kekamar pribadinya dan memanggil diao chan.
"apa yang kau lakukan disana dengan lu bu ?" kata dong zhuo.
diao chan mulai menangis dan berkata, "pelayanmu ini sedang berada di taman melihat bunga. tiba-tiba dia datang padaku. aku terkejut dan lari. dia bertanya mengapa aku lari dari anak tuanku dan mengejarku sampai ke pavilun phoenix dimana kau melihat kami. dia membawa tombaknya setiap saat. aku merasa dia adalah orang yang kejam dan akan memaksakan apa yang dia mau kepadaku, lalu aku mencoba melompat kedalam kolam, tetapi dia menangkapku dan menahanku sehingga aku tidak dapat berbuat apa-apa. beruntung pada saat yang tepat anda datang dan menyelamatkan nyawaku !"
"bagaimana jika aku mengirimmu pada dirinya ?" tanya dong zhuo.
terkejut, diao chan langsung memprotes, "apa yang pelayanmu ini telah lakukan ? sudah merupakan sebuah kehormatan bagiku untuk melayani yang mulia, aku tidak dapat menanggung malu apa bila aku harus dibuang dari sini dan melayani seorang bawahan ! aku tidak mau , lebih baik aku mati !"
dan ketika itu dia langsung mengambil sebatang pisau yang tergantung di dingding dan bersiap membunuh dirinya.
dong zhuo langsung bertindak mengambil pisau itu dari tangan diao chan dan berkata , "aku hanya bercanda !"
diao chan langsung bersandar pada dong zhuo dan menangis.
"ini adalah perbuatan li ru" kata dong zhuo, "dia terlalu dekat dengan lu bu. dia tidak perduli mengenai diriku dan reputasiku. ohh!!! aku akan memakannya hidup-hidup."
"apakah kau pikir aku dapat hidup dengan kehilangan dirimu ?" kata dong zhuo.
"walaupun kau mencintaiku tetapi aku tidak boleh berada disini. lu bu akan mencoba menghancurkan diriku.
aku takut padanya !" kata dong zhuo.
"besok kita akan pergi ke meiwo, kau dan aku, dan kita akan bahagia bersama dan tidak usah memperdulikan orang lain." dong zhuo memberikan janjinya pada diao chan.
diao chan lalu tersenyum dan berterima kasih padanya. keesokan harinya li ru datang lagi untuk membujuk tuannya untuk mengirim diao chan kepada lu bu.
"ini adalah hari yang baik " kata li ru.
"dia dan aku adalah ayah dan anak. aku tidak dapat melakukan hal itu" kata dong zhuo, "tetapi aku tidak akan mempermasalahkan kesalahan dirinya. kau boleh mengatakan hal itu padanya dan bujuklah dia semampumu."
Pengarang | Luo Guan zhong |
---|---|
Tamat | Ya |
HitCount | 487 |
Nilai total | ![]() |
1 |
lu bu membunuh dong zhuo untuk wang yun
nicky_sevanna 15 September 2011 jam 7:30pm |
|
2 |
lu bu membunuh dong zhuo untuk wang yun (bag-2)
nicky_sevanna 15 September 2011 jam 8:00pm |
|
3 |
atas saran jia xu, li jue menyerang ibukota
nicky_sevanna 15 September 2011 jam 8:04pm |
|
4 |
mengumpulkan kekuatan , ma teng mengerahkan pasukan untuk menolong kaisar.
nicky_sevanna 15 September 2011 jam 8:27pm |
|
5 |
Liu Bei Menyelamatkan Kong Rong di Bei Hai
nicky_sevanna 22 September 2011 jam 8:47pm |
|
6 |
Lu Bu mengalahkan Cao Cao Di Dekat Pu Yang
nicky_sevanna 22 September 2011 jam 9:57pm |
Baca semua komentar (2)
Tulis Komentar
#1 | ![]() |
dongzhuo
15 September 2011 jam 11:03pm
 
Mohon penulisan huruf kapital (huruf besar) nya diedit lagi ya. |
#2 | ![]() |
nicky_sevanna
16 September 2011 jam 11:42am
 
terima kasih atas petunjuknya suhu ... selanjutnya akan saya perbaiki penggunaan huruf kapitalnya ... |