Post-11388

Post 23 dari 51 dalam Gay Bishop - Agree or disagree?

HomeForumDebatesGay Bishop - Agree or disagree?Post-11388

#23 avatar
andrea7974 21 Oktober 2004 jam 9:00am  

ToOn99 menulis:
Andrea : Kalau dalam agama Kristiani, apapun namanya, kebenaran mutlak adalah terletak pada apa yg tertulis di dalam holy bible. Dan kalau the holy bible sdh bilang kalau org gay adalah suatu hal yg dosa dan tidak bisa ditoleransi, maka tdk sepatutnya seorang penganut Kristiani menjadi gay...apalagi kalau dia adalah Bishop yg p sepantasnya menjadi panutan.

- seperti yang gue bilang sebelumnya holy bible mungkin aja bener nggak ada yang salah, tapi how we interpret its content might be wrong. bagaimanapun religion has to be flexible dan ikuti perkembangan jaman. contohnya, pihak gereja pernah mengklaim kalo bumi ini datar, sampe2 scientist kayak coppernicus di hukum mati, trus sempat menentang cloning, tapi pada akhirnya buat statement kalo cloning boleh asal bukan pada manusia.

The way how we interpret might be wrong. Again, kalau soal gay, rasanya itu JELAS tertulis dengan jelas dan stated not imply kalau homosexuality adalah salah.
Kalau soal bumi yang dulu sempat dikira pihak gereja adalah datar dan tidak bulat, harus diingat konteksnya pada saat itu Gereja Katolik Roma adalah semacam lembaga tertinggi yg mencampuri segala aspek kehidupan, termasuk ilmu pengetahuan, dan mrk merasa berhak utk menginterpretasikan alkitab berdasarkan cara mereka sendiri. Tetapi perlu diingat juga, bahkan di Holy Bible di kitab Ayub, Yesaya, dan beberapa kitab yg lain (kalau ketemu aku akan cari ayat2 persisnya dimana) ada tertulis (imply) kalau bumi itu bulat...dan tidak datar, sehingga orang tidak bisa mengukur jauhnya barat sampai timur. Dan harus diingat juga, kalau dari awal permulaan, org-org Jewish (termasuk juga Christopher Columbus) menggunakan Holy Bible sebagai pedoman dalam menentukan bumi itu bulat, shg mereka berlayar dari ujung ke ujung utk membuktikan apa yang dikatakan oleh Bible. So again.... pernyataan bumi datar itu datang dari MANUSIA dalam bentuk lembaga Gereja Katolik Roma pada saat itu, dan bukan pernyataan murni dari Bible.

Seperti juga soal cloning...di Bible memang tdk pernah stated langsung soal cloning. Dan andai Pope bicara soal cloning, itu adalah interprestasi POPE sbg manusia yg beragama, bukan pernyataan dari Bible.

ToOn99 menulis:
"tdk sepatutnya seorang penganut Kristiani menjadi gay...apalagi kalau dia adalah Bishop yg p sepantasnya menjadi panutan." suatu ungkapan yang too way personal opinion, apakah gay bukan manusia ? wer this question. What I believe is, every bishop/ religious teacher has to face this dilemma at least once. How they solve this dilemma they have to hear their conscience.
I'm not saying gay bukan manusia. Aku sebaliknya berpendapat bahwa menjadi gay atau tdk adalah keputusan personal seseorang, and I don't care.
Tapi kalau untuk menjadi bishop, seperti yang aku katakan sebelumnya. Itu adalah seperti aku menjadi koruptor, yang kemudian menjadi hakim dan kemudian aku mengatakan: "Korupsi adalah hal yang bertentangan dengan Undang-Undang"
Dalam kasus gay bishop, dia adalah spt hakim yg tahu Undang-Undang dgn jelas (Holy Bible), kalau dia tdk mau menerima kalau homosexuality adalah sesuatu yg salah dalam agama yg dia peluk,...ya sebaiknya dia buang aja dong itu agamanya dia. Menjadi orang tdk bisa deh setengah-setengah. There's no gray area in this case, it's only black or white.