Post-6516

Post 13 dari 13 dalam puisi justice 1 (jangan muntah)

HomeForumBookspuisi justice 1 (jangan muntah)Post-6516

#13 avatar
justice_121 8 Mei 2004 jam 8:25pm  

yang berbau dunia persilatan ada lagi nih :

030717
Indahnya kilau pedang bagai mimpi
Sang pendekar lebih memabukkan dari ribuan cangkir arak
Dalam darah yang dingin terpendam hati yang hangat
Terpesona hingga kehilangan roh dan melupakan dunia
--> lagi tergila-gila sama Leng Xie-nya Bounty Hunters

030907
Kilau pedang, angin yang berhembus dan sungai yang mengalir
Darah kelana dalam tubuhku kembali bangkit
Mengalir bersama awan ke gunung yang jauh
Telaga yang jernih dan gunung hijau memanggilku

031113
Langit biru berubah pekat, bulan sabit naik ke atas ranting pohon
Daun bambu menguning, awan putih berubah kelabu
Bunga merah mengalir bersama sungai ke batas lautan
--> ini yang tentang judge Bao & the friends

031203
Saat aku menghunuskan pedang dan melawan dunia demi dirinya
Ia telah terbang ke ujung langit
Saat aku memutuskan untuk menentang takdir dan manusia demi mereka
Mereka telah pergi ke seberang lautan

040102
Musim gugur tahun lalu di kota raja
Darah telah memudar
Tulang telah berpencar
Air mata mengering dan berkobar menjadi kebencian
Pisau belum terpatah
Dendam belum terbalas
Kebencian memuncak sepekat awan dan dendam bergulung menjadi semesta

040121
Hujan telah berhenti, angin telah berlalu
Pengembara duduk seorang diri di tepi telaga
Tulang telah hancur, darah telah mengering
Mata air bagai mimpi di batas khatulistiwa
--> nunggu travel sampe ujan reda, bosen, pegel2, ngantuk, tapi ngga dateng2

040211
Aku adalah lagu peperangan
Namun aku tak pernah tahu
Apa yang dikatakan bunga darah pada kilau pedang yang melahirkannya
Apa yang dikatakan anak panah pada tombak yang mematahkannya