Post 432 dari 610 dalam Pedang Angin Berbisik (TAMAT)
Home → Forum → Komentar Bacaan → Pedang Angin Berbisik (TAMAT) → Post-67092
#432 | ![]() |
Han1977
29 Agustus 2012 jam 11:03am
 
hehe, gampang ketebak ya, emang bener Yi Cun Kai itu maksud saya lembu sekilan. Moga2 ga terlalu maksa, kalau ga salah, jaman kerajaan Sriwijaya pun sudah ada pendeta dari China yang belajar agama Buddha di Indonesia. Soal pilihannya jatuh ke Lembu Sekilan, itu karena sudah lama juga, saya lagi membayangkan, untuk menulis cerita silat Indonesia, tapi dengan penjelasan tentang ilmunya yang agak2 berbeda. Salah satunya adalah Lembu Sekilan yang dalam imajinasi saya waktu itu lebih merupakan ketangkasan tubuh dan tajamnya mata, sehingga serangan lawan selalu bisa dihindarkan sejengkal jauhnya dari tubuh. Yang bagi lawan kemudian terasa/terlihat seperti ilmu kebal, padahal bukan. Sehingga ilmu Lembu Sekilan bukan hanya tepat untuk mempertahankan diri tapi juga untuk meng-intimidasi psikologi lawan. Sejak itu, saya agak terobsesi dengan Lembu Sekilan, meskipun dalam PAB ini, saya belum sempat menerapkan imajinasi saya akan ilmu Lembu Sekilan itu. |