Tinggal Di Gua Jantera Pawaka
Sudah lima tahun, aku tinggal di sebuah gua terpencil sejak lari dari kediaman seorang yang aku sebut sebagai paman. Gua di mana aku tinggal sekarang terletak di sebuah lembah di lereng gunung, yang aku sendiri tidak tahu pasti namanya. Tapi pernah aku ingat orang menyebutnya sebagai
Prolog:
Disuatu desa terpencil dipucuk gunung dan terisolasi, tepatnya daerak Klaten, Jateng. Terdapat dua anak dengan bapak yang sama dan ibu yang berbeda. Namanya Parjo dan Paijo. Mereka duduk di kelas tiga SMA, dan sebentar lagi ujian. Tapi malang nasipnya, padahal ujian dua bulan lagi tapi mereka diskorsing karena belum
Daftar Isi:
PROLOG
01 ~ Pertemuan & Kembali
02 ~ Kenangan & Desa Exemptio
03 ~ Dark Assembly & Kekuatan Keinginan
04 ~ Penggelapan &Penghukuman
05 ~ Broken Wishes
06 ~ Dark Junction & Perkumpulan
07 ~ Dark Inquiry & Janji Tanah
08 ~ Aliansi & Inisiasi
09 ~ Petir, Air & Perjalanan
10 ~ Informasi & Pengetahuan
11 ~ Batas
Kisah ini menceritakan tentang teka-teki dari sebuah perkumpulan yang berada di lereng Thai-san. Perkumpulan yang mampu menjagoi seluruh kang-ouw ini hancur tanpa diketahui siapa pelakunya. Kehancuran Kim-liong-pay (Partai Naga Emas) menjadikan dunia kang-ouw seperti ayam kehilangan induknya, banyak terjadi persaingan dan kejahatan dimana-mana.
Apakah tunas-tunas muda Kim-liong-pay berhasil membangkitkan kerajaan
Prolog
ADA sesuatu yang ingin kukatakan padamu sejak dulu. Sampai sekarang aku belum mengatakannya karena... yah, karena berbagai alasan. Dan alasan utamanya adalah karena aku takut.
Kalau aku mengatakannya, reaksi apa yang akan kauberikan?
Apakah kau akan menerima pengakuanku?
Apakah kau akan percaya padaku?
Apakah kau masih akan menatapku seperti
Daftar Isi:
01 ~ Perpisahan Menyakitkan
02 ~ Tawaran Gila
03 ~ Hari Baru
04 ~ Kepergian Dalam Diam
05 ~ Perpisahan Mengejutkan
06 ~ Pertemuan Baru
07 ~ Bersembunyi dari Kerinduan Dalam Diam
08 ~ Dekat Tapi Jauh
09 ~ Tentara Tuhan Tak Bertuhan
10 ~ Selamat, Tapi Tidak
11 ~ Jiwaku Untukmu dan Ratusan Penumpang di Sini
12 ~
Prolog
IA menyesap minumannya pelan dan memandang ke luar jendela. Salju mulai turun lagi. Ia berdiri di sana beberapa saat, memandangi butiran salju yang melayang-layang di luar.
Ada yang hilang.
Keningnya berkerut samar. Tentu saja ada yang hilang. Ia tahu benar ada sesuatu yang hilang. Hanya saja ia tidak tahu
Tahun 1647, Amangkurat I memancung kepala 6.000 ulama Jawa beserta keluarganya di alun-alun Kraton Plered, Yogyakarta. Syiar Islam di Tanah Jawa, paska era Wali Songo, pun mandeg. VOC, sekutu utama Raja Mataram itu, bergembira.
Lebih satu abad kemudian, Diponegoro mengobarkan jihad fi sabilillah untuk mengusir kaum kafir Belanda dan menegakkan
Prolog
JALANAN sepi.
Langit gelap.
Angin musim gugur bertiup kencang.
Ia merapatkan jaket yang dikenakannya, namun tubuhnya tetap saja menggigil. Bukan karena angin, karena saat ini ia sama sekali tidak bisa merasakan apa pun. Sepertinya saraf-sarafnya sudah tidak berfungsi. Ia tidak bisa melihat, tidak bisa mendengar, tidak bisa bersuara,
Catatan Harian Seorang Terbelakang
Charlie, seorang penyapu lantai, terlahir dengan IQ 68 dan selalu jadi bahan olok-olok teman-temannya, hingga Suatu saat eksperimen yang dimaksudkan untuk meningkatkan kecerdasan manusia mengubahnya menjadi seorang jenius.
Tapi kemudian, Algernon, seekor tikus yang sebelumnya sukses melalui eksperimen yang sama. mengalami kemunduran kecerdasan secara drastis dan