Eyang Bangkong dalam BAJUG ANGGAKARA berusia delapan sembilan puluhan tahun... tokoh sepuh yang mungkin belum saatnya diungkap jati dirinya... hanya lama menghilang bahkan "dihilangkan" karena ulahnya yang urakan... disingkirkan dan diusir pergi dari tempatnya ia berasal... ia disingkirkan pada usia sebaya dengan Mandrakanta, si bajug anggakara... itu terjadi kira-kira lima enam puluh tahun silam... begitu info singkatnya dahulu...

Makin mantap aja nih ceritanya...lanjutkan Mas Pram, thanks

Mantab, hehe knpa ya klo tokoh utamanya dikerubutin byk cwe jd semangat bacanya :-D

Pertanyaan buat mas pram, si bajug dengan si priyanita kan sudah pernah bersetubuh dulu, apakah itu hanya baru sekali ataukah secara implisit kemudian sudah berkali2, juga bagaimana dengan si sakwari dan si sakwanti? apakah secara implisit mereka juga sudah melakukan nya dengan bajug? kalau belum kenapa belum? apa mereka berdua nggak kepingin nyoba juga?

apakah si sakwari dan si sakwanti sebenarnya adalah anak raja yg tidak memiliki putra itu ya? kalau iya ceritanya akan keren abis, kelak si bajug akan mempersatukan beberapa keluarga yg berkuasa dan berpengaruh yaitu keluarga raja dan keluarga nya istadiyanti dan secara si bajug juga dari keluarga petinggi kerajaan sehingga tiga2 pihak sekaligus dipersatukan.
Selain kekuasaan politik yg dipersatukan juga perlu memiliki kekuasaan dari dunia persilatan dan dari perguruan2 lainnya, ini dimana masuknya perguruannya priyanita untuk memperkuat si bajug nantinya. Dan sy usul ditambah lagi dengan perguruan2 lainnya yg punya putri2 lainnya...... Si bajug nggak boleh kalah sama eyang arga, musti lebih banyak istrinya.

Mas Penjahat,

Tentang hal itu akan diceritakan satu per satu secara flash back nanti...

Dtg jga update nya, terima kasih suhu

Maaf suhu pram, ane jdi ktawa ktika baca komen di atas :-D. Cz suhu blg 'Mas Penjahat' ane jd ktawa. Lucu aja dngernya hehehe maaf ya suhu...

mau nanya lagi niy mas pram, apakah si bajug semenjak kerasukan waktu itu ilmunya or tenaga dalamnya bertambah dengan pesat? apa ada rencana untuk upgrade ilmunya? mengingat calon musuhnya yaitu nakmas layang taksaka dan mbah sarkara sedang rajin2 nya mengupgrade ilmunya.

kemudian apa ada rencanya untuk melebarkan plot misalnya dengan mendatangkan musuh2 lainnya or jagoan2 lainnya or putri2 lainnya yg berasal dari luar jawadwipa? misalnya dari andalas or sulawesi or kalimantan? or malah dari negeri campa or dari negeri cina? kayaknya menarik, tapi ini hanya usul aja loh.

Juga kalau bisa sering2 update ya mas pram, semoga mas pram selalu sehat dan punya banyak waktu untuk sering2 update.

SIPP... Emang pntas tuk d tnggu, tp klo bs jgn lama2 ya Master hihiks...
ga nyangka Priyatama bs jd gak waras, tp jd tmbah
smarak crita y hihiks..
Emang bnar kt pepatah brdekatan dgn htam ikut hitam, dekat putih ikut putih..
Klo si Bajug klakuan y kn htam n' putih, tp yg pnting hati tetap.. tetap ap ya?? hihi bngung :-l

mas pram,kakek yg bersama istadiyanti tu siapa y?kayaknya bkn sarkara deh.sarkara kan lg giat giatnya melatih layak taksaka

Sungguh renyah dan bikin ketagihan

To Master Penjahat1976,

Sntai aja, Siapa?? Pangeran Tungsampah hihiks, Si ambisius angkuh nan bego, ga' bkalan deh ngejar level y kakak y..
ga' sbar ngeliat Pangeran Tungsampah, yg putus asa smpai gila !!!... wkwkwk

Sy brdo'a mdah2an ìstadiyanti ttp anggun n' brwibawa tp klo bsa sdikit binal kali ya.. hihiks,
tp ttp waras ga' sperti 3 bini lain y, cakep2 tp otak y pd nyentrik smua hihiks...;-)

K bayang, gmana reaksi si rubah tua,
pas tahu Si Bajug Putra Mahkotanya Dyah Wawa hihiks,
bsa lgsung cpot tuh gi2, rambut + bulu kteknya wkwkwk
Pngen liat trik ala si Bajug nundukin hatinya Istadiyanti..
mdhan serius ga cengengesan hihiks..

suhu pram hari ini mau diupload jam brp?gag sabar neh nunggunya.. hehe

sungguh bikin ketagian...
slalu ditunggu suhu..

Mas Pramono, This Bajug's journey is so amazing and romantic. I felt Mandrakata's character is having Gen Y philosophy by applying his predecessors' martial art together with modern Gen Y way of life and masculinity. I am sure Mandrakata has got more interests from the youth audiences or readers (the gen Y readers) compared with Sambara (Jalan Naga) and Arga (Naga Bhumi Matharam). All the best of you Mas Pramono. I am just a Gen X reader, I guess I am more into Arga's side, Learn the hard way. Wasalam -Brawi-

wah, di samping banyak orang pun masih sempet sempetnya ( dalam goa )

gw jadi mikir, kalau gw jadi kakeknya "pura pura diam sambil tahu adegan di samping adalah sesuatu yang ajaib jika anda adalah seorang laki laki normal.. nggak cuma itu, mungkin bisa di katakan bahkan iman anda sudah di luar manusia biasa yang para biksu sendiri blum mampu mencapai level itu... siancai siancai...

Terima kasih, saya akan memperhatikan apa yang telah diberikan sebagai masukan... terima kasih

very good story flow, keep it up suhu, thank you;

Uupss... Asyik nih, ngintip ah hihiks..
wduh Dayinta Aisya, klo ga mau liat tu2p mata aja..
maaf klo ga mau liat si Bajug braksi,
mendingan Dayinta Aisya nntn Upin & Ipin aja, kn rame tuh, SELAMAT PAGI CIKGUU.. wkwk
Master Pram truz kn si Bajugnya biar tmbah Bajug skalian..
jgn pduli in tuh Dayinta Aisya, bsa y cman kritik doang..
Kmi slalu mndukung mu Master...