Home → Bacaan → JALAN NAGA
Prolog
Kisah ini bertutur mengenai seseorang yang karena keadaannya menempuh jalan terjal, sebagaimana disebut-sebut sebagai jalan naga. Jalan itu sesungguhnya adalah jalan yang sama sekali tidak diinginkannya. Tetapi, takdir telah menguncangkan dan membalikkan jalan hidupnya serta memaksanya tanpa suatu pilihan atas jalan itu. Di jalan itu, kepedihan dan kegundahan hati serta bayang-bayang kesuraman selalu hadir menemaninya.
Baginya menempuh jalan naga adalah suatu takdir, bukan pilihan. Ia tidak mendapat kesempatan untuk memilih, yang ada padanya adalah menerima takdirnya. Takdir yang selalu membawanya pada sudut-sudut ketidakpastian. Bahkan, ketidakpastian apakah dapat melihat hari esok dengan berdiri segar atau membujur kaku di bawah kaki lawan.
Jalan naga adalah jalan yang penuh dengan risiko, sebagaimana diketahuinya dari pendahulunya yang telah menempuh jalan itu dengan menebarkan bayangan darah. Bayang-bayang darah yang selalu menyertai akhir pengelaran jurus Putera Bumi Bermata Dewa. Dan, jurus yang seharusnya sirna bersama dengan kepergian sang empunya, telah dimunculkannya kembali dalam bentuknya yang lain.
Ia tampil dengan jurus itu melintasi jalan naga dan membuat kegemparan. Tujuannya, tidak ingin mencari pembalasan atas apa yang telah direngut daripadanya, melainkan melindungi diri sebagai satu-satunya yang masih tertinggal. Satu-satunya orang yang tidak habis tertumpas oleh perguruan-perguruan utama.
Selamat mengikuti.
Pengarang | onomarp |
---|---|
Tamat | Tidak |
HitCount | 47.463 |
Nilai total | ![]() |
Baca semua komentar (129)
Tulis Komentar
#125 | ![]() |
reddevilito
29 Juni 2016 jam 4:58pm
 
di tunggu kelanjutannya suhu.... |
#126 | ![]() |
alfin15
1 September 2016 jam 8:10am
 
suhu pram knp g satupun karangnya suhu yg sampetamat sih . mbok satu2 di tamatin lu baru melangkah ke judul yg lain |
#127 | ![]() |
alfin15
1 September 2016 jam 10:11am
 
dalam cerita ini tokoh sentralnya kurang jelas mohon suhu agak memperjelas syp tokoh utamnya |
#128 | ![]() |
mochharis1304
5 Maret 2017 jam 8:13am
 
mungkin akan diterbitkan bukunya untuk kelanjutannya, itu yg kami tunggu Mas Pram |
#129 | ![]() |
SHIDIQ
24 Juni 2017 jam 1:11am
 
Yaaa begini lah karya anak indonesia.. Ceritanya ngk pernah ada lanjutan nya.. |