matanya bersinar terang,wajahnya dipenuhi brewok,Dia terlihat tidak suka berbicara,sifat diamnya sungguh menakutkan.
ditangannya terdapat sebuah pedang usang yang dibalut kulit rotan berbentuk tak beraturan.Cuaca hari ini sedikit mendung,hutan karet tempatnya berpijak terlihat sedikit basah.Lelaki brewok itu terus memandang keujung jalan setapak,seorang yng ditunggunya perlahan terlihat,Dialah lelaki berbaju merah menyala,seorang pemuda berusia sekitaran 26 tahunan.wajahnya terlihat riang dan tanpa beban.Lelaki brewok perlahan memegang pedangnya yang usang,seolah kedatangan pemuda itu merupakan ancaman dan perlu diwaspadai.
pemuda itu telah berdiri didepannya,wajah yang tadi terlihat ceria kini berubah serius dan penuh hawah membunuh.Lelaki brewok bersiaga penuh dan menutup titik tubuhnya dari empat penjuru,jadi tidak ada titik yang terbuka.
Pemuda berbaju merah tersenyum sinis,dan perlahan mencabut pedang dari balik pinggangnya,sebuah pedang yang berukuran sangat besar,lelaki brewok memincingkan matanya dan tanpa diketahui pedang usangnya telah keluar dari sarungnya dan mengincar dada sipemuda berbaju merah.kecepatan yang sangat sukar diperkirakan,pemuda berbaju merah memutar tubuhnya dengan pesat dan meletakan pedang besarnya ,pedang brewok lewat 2 cm dari bahunya,tangan pemuda berbaju merah dengan cepat menarik sesuatu diujung pedang besarnya,sesaat berkilau seberkas cahaya putih dan sekejap kemudian sebercik darah telah membasahi tanah dihutan karet itu.Brewok terduduk dengan luka melintang diantara pinggang ke atas bahunya.
pemuda berbaju merah beridiri dengan pedang berbentuk tipis menyerupai ular.
Brewok menahan sakit,seorang yang jarang berbicara itu akhirnya membuka suara seraknya"pedang itu,ada didalam pedang,rupanya itu rahasia pedang mematikanmu....sangat disayangkan,Aku jago pedang kelana hitam,kalah ditangan pemuda licik sepertimu"
"kecepatan pedangmu memang tiada bandingannya,tapi kecepatan menghindarku lebih cepat dari serangannmu,pedang didalam pedang itu hanya sebuah khiasan,yang sebenarnya adalah kau kalah cepat dari serangan balikku,kekalahanmu ini bukan karena kelicikanku tapi memang karena kau tak dapat mengalahkanku"pemuda berbaju merah perlahan mendekati sibrewok"sudah saatnya kau serahkan kitab 10 jurus setan gelap kepadaku"
"hahahaha,kau pikir aku sebodoh itu,aku memang kalah ditanganmu,tapi bukan berarti aku akan menyerahkan kitab itu"
pemuda berbaju merah memperlihatkan wajah setannya,wajah penuh dengan hawa kematian.....
lelaki brewok yang dikenal dengan pedang kelana hitam itu perlahan beridiri,darah semakin merembes dari luka menyilangnya,pedang hitamnya perlahan diangkat dan sekejap sebuah serangan kilat dilancarkan,tubuhnya berputar 180 derajat dan melesat lurus kearah pemuda berbaju merah,serangat jago kelana hitam itu sangat mematikan.Pemuda berbaju merah menghentakan kakinya dan melasat mundur,jarak pedang jago kelana dengan tubuhnya semakin dekat,dibelakang sang pemuda ada sebatang pohon karet besar,pemuda berbaju merah menahan tubuhnya dipohon karet itu,kakinnya menghentak kearah depan dan dengan gerakan menyamping Dia kibaskan pedangnya kearah bawah dan sekaligus menghindar kearah bawah,serangan jago kelana melewati atas kepalanya,dan pedang kibasannya dengan telak mengenai perut si jago kelana....Jago kelana memutar pedang hitamnya kearah bawah dan menebaskannya dengan kekuatan terakhir,suara angin pedang itu sangat mengerikan,pemuda berbaju merah memutar tubuhnya tapi tak pelak bahu kirinya kena tebasan pedang hitam itu,pemuda berbaju merah mundur menjauh dengan luka yang cukup parah.
lelaki brewok yang perutnya telah terluka itu akhirnya tergeletak tidak bergerak lagi,entah Dia mati atau sekarat.
Pemuda berbaju merah dengan menahan sakit mendekati.
"serahkan kitab itu sebelum kau mampus"kakinya menendang keras,tubuh besar itu terlempar dan tak ada reaksi"bangsat tua,kau mampus boleh saja tapi serahkan dulu kitab itu"Pemuda berbjau merah seperti kesetanan dan menyerang tubuh yang telah jadi mayat itu.....
kitab 10 jurus setan gelap terkubur dengan kematian jago pedang kelana hitam,pemuda berbaju merah yang dikenal dengan Iblis merah gagal mendapatkan kitab itu.Iblis merah menggeledah sekujur tubuh pedang kelana hitam tapi nihil dan akhirnya dengan kemarahan yang besar Dia membakar mayat sibrewok itu dan melesat pergi dengan luka yang cukup parah.

seorang anak lelaki berusia 13 tahun berlari kearah huran karet dan menemukan sosok yang telah hangus,bocah berwajah dengan codet yang melintang dipipinya itu mendekati sosok yang hangus itu.perlahan tangannya mengambil ranting dan meraih pedang hitam,pedang hitam itu lalu ditaburinya dengan tanah.sesat kemudian perlahan pedang hitam itu diambilnya dan wajah ya menampilkan kepedihan....."guru telah mengorbankan nyawanyanya demi kitab 10 jurus setan gelap,syukurlah iblis itu tidak menyadari bahwa petunjuk keberadaan kitab itu ada pada pedang hitam ini....,Guru,Aku akan membalas kematianmu,serikat Iblis merah akan kuhancurkan.....tunggu saja,aku akan menguasai 10 jurus dalam kitab itu,tidak peduli aku akan berubah seperti apa,demi membalas budi kebaikanmu,......"bocah itu menggali tanah dan mengubur kelana pedang hitam.Sesaat kemudian bocah itu melesat dan menghilang entah kemana,hang pastinya 10 tahun kemudian dunia persilatan akan muncul seorang pemuda berwajah codet yang menguasai 10 jurus langka dunia persilatan,10 jurus setan gelap,dan sepak terjangnya bukan untuk membela kebenaran tapi sebaliknya mengacaukan dan berbuat sesuatu yang sangat mengerikan......