Post-6876

Post 3 dari 32 dalam Table Manner

HomeForumGeneral discussionsTable MannerPost-6876

#3 avatar
Temujin 19 Mei 2004 jam 11:51pm  

andrea7974 menulis:
Btw.. Confucius berkata kalau orang itu menjadi chuen tzi bukan dari cara dia makan atau minum. Tapi dari kelakuannya yang bersih dan tidak menyimpang. bahkan Confucius berkata, orang chuen tzi (gentleman in English translation. Artinya orang yang 'sempurna') itu adalah orang yang mudah dilayani (tdk rewel soal aturan yang bertele-tele), tapi tidak mudah disenangkan oleh hal-hal yang dangkal. Jadi kalau diantara cewek2 di sini ada yang pernah diketawakan sama orang lain karena masalah table manner...don't be discouraged.

Ingatlah bahwa yang namanya etiket dan manner itu tidaklah sama di setiap tempat. Mungkin bagi orang Itali kalian makannya gak bener, tapi di Afrika atau Eskimo kalian makan dengan sangat baik dgn cara yang sangat terhormat ;) Seperti kalau slurping itu hal yg tabu di western etiquette, slurping is something common and acceptable in Asian (Chinese and Japanese etiquette) Bahkan di Arab yang namanya burping itu adalah hal yg sgt diharapkan..karena itu menunjukkan kalau orang yang baru makan merasa puas dengan makanan yg dihidangkan; sedangkan di belahan dunia lain burping sangatlah tidak sopan.

Exactly, you are contradicting yourself. First you mentioned Confucius, which represent Chinese in general, including Chinese diaspora, thus only applies to Chinese or anyone who follow Confucianism. But then you mentioned that table manners are different in different places.

And by the way, 'slurping' is allowed in Italian dining.