Bung TAH. saya sangat memahami apa yang telah anda kemukakan. Kembalikan saja kepada niat semula ....... mau berbagi......
Kalau ada para enghiong tidak mau menerima ...... ya itu seratus persen ditentukan oleh yang bersangkutan.
Dulu, diawal saya mulai menyenangi Cersil, saya tidak suka membaca buku-buku keluaran Penerbit Keng Po. Hurufnya kecil-kecil, satu lembar dijadikan dua tabel, tidak ada gambar ...... dan masih pakai ejaan lama di samping pelaku utamanya banyak sekali....... Pokoknya tidak suka.
Tetapi karena lama menunggu penerbitan jilid berikutnya dari Cersil yang saya senangi, iseng-iseng saya mulai membaca terbitan Keng Po tadi. Wah ... baru saya mengerti dan dan menyadari bahwa dulu itu saya baru menjadi pembaca Cersil Pemula. Ada cersil yang akhir cerita sudah dapat diduga setelah membaca beberapa jilid, tetapi ada pula Cersil yang akhir ceritanya baru diketahui setelah tamat dan bahkan ada cerita yang sampai akhir kita harus menyimpulkan sendiri.
Namun saya berharap kepada sesama penyaji, upayakan semua Cersil yang ditampilkan agar dirapihkan dulu sebelumnya dan diupload sampai tamat. Semoga.
Salut buat indozone.net yang menyediakan tempat berbagi untuk menambah khazanah kepustakaan di Nusantara.