Home → Forum → Komentar Review → Kisah Para Naga vs Bu Kek Kang Sin Kang
Komentar untuk Kisah Para Naga vs Bu Kek Kang Sin Kang
#1 | ![]() |
ones
15 Maret 2007 jam 11:03am
 
Saya setuju dengan tulisan Bung Reynaldi bahwa kedua cerita silat tersebut merupakan karya terbaik dibanding yang lainnya. Untuk BKKS dari segi plot dan gaya bahasa memang kelihatan Gu Long banget...dan saya pilih BKKS sebagai cerita karya penulis awal terbaik (nomor 1) sampai sejauh ini. Penghargaan untuk Bung KKABEH semoga lanjutan ceritanya bisa cepat keluar lagi... Adapun KNDPB dari segi plot dan bahasa, saya melihat seperti alur dan bahasanya master Kho. Dimana banyak tokoh baiknya dan banyak tokoh jahatnya. Pun demikian dengan proses mendapatkan ilmu dan pengembangannya. Pokoknya Kho Banget... Keduanya telah berhasil mengeluarkan karya yang saya pikir luar biasa untuk penulis awal. Mudah-mudahan lanjutan kedua cerita tersebut bisa keluar secepatnya. Sebenarnya masih ada juga yang lumayan bagus seperti Pendekar Elang Salju yang mewakili cerita silat lokal (gaya SH mintaredja). Cuma masih belum jelas karena masih tengah2....dan masih ada gaya bahasa yang terkesan terlalu dipaksakan atau mungkin bingung dalam memilih bahasa yang pas untuk tokohnya. Anyway, yang jelas saya salut deh sama semua penulis cerita silat...pokoknya jangan menyerah dan terus berkarya. |
#2 | ![]() |
oshinhito
15 Maret 2007 jam 11:12am
 
saya pribadi juga setuju atas pendapat diatas, cuman cerita2 keroyokan juga keren2 cuman sayang tak tau kejelasannya seperti " mata iblis" dan "pendekar matahari" kalau kedua karya di kembangkan bener2 tak akan kalah sama cerita silat manapun saya yakin!!!. salam oshin |
#3 | ![]() |
bu_tek_kiam
22 Maret 2007 jam 8:47am
 
Saya akui memang bu kek kang sinkang adalah cerita yg bagus.sangat2 nyata dan serasa membaca cerita terbitan pengarang terkenal.sementara KPNDPB jg bagus,hny sayang jalan ceritanya memang terlalu sederhana (BKKSK jg kok!!!).saya akui,klo menulis cerita tak segampang kita membacanya,alur yg kita tuturkan kadang terasa ga enak buat dibaca or ga masuk akal.cuma saya salut sama usaha para penulis yg mau berkarya dan sumbangkan ide2nya dlm cerita ini,tidak seperti saya yg blm berani menulis cerita sendiri |
#4 | ![]() |
Didit
7 Mei 2007 jam 10:06am
 
gw belum membaca karya-karya dalam Indozone ini... tx banget sebelumnya.. |
#5 | ![]() |
evrita
7 Mei 2007 jam 3:25pm
 
Bu Kak Kang Singkang tuh setahu tjahye tuh karya pertamanya Kkabeh, at least yg ada di website serialsilat dan indozone ini... kkabeh juga sempet buat scenario pok ame-ame, cuman entah tidak dilanjutkan lagi... -vrita/pipit- |
#6 | ![]() |
kkabeh
11 Mei 2007 jam 5:26pm
 
Thanks guys... Untuk pipit, semoga tidak cemas. "Goresan diSehelai Daun" - lanjutan BKKSK sedang dalam proses ditulis (Baru dapat 20,000 kata n masih loncat loncat scenesnya.... terhenti cukup lama tersandung urusan kayu bakar). sayangnya belum bisa dilepas karena saling kait mengait alias cukup sering mengalami perubahan bagian depannya... yang mungkin juga mengalami perubahan mungkin gaya bahasa... karena ingin mencoba gabung gaya JY n GL ternyata komentar yang didapat kental di GL Mengenai GSD, kirain sudah kering ide ceritanya, tapi kayaknya mengalir makin asyik, rasanya makin seru dari segi plot maupun mungkin surprises (Subjective of course) sebab saya sendiri juga demen menulis/membacanya... tapi masih berkutet dari segi structures cerita, dari enam plots belum semuanya nyambung... semoga dapat sabar... Mengenai PAA script sebetulnya jauh hari telah selesai, malah lebih dulu selesai dibanding BKKSK, hanya tidak ditaruh lanjutannya karena tidak ada komentar... kesimpulan tidak ada yang tertarik membacanya... maklum tidak semua orang biasa dengan screenplay format... mengenai ilustrasi dari suhu Yohanes ada sekitar 16 gambar n bagus bagus semua... jadi ingat karangan KPH dulu kala hanya berbeda kali ini karya sendiri... rasanya aneh, karakternya serasa jadi hidup beneran Menurut Binarto-heng akan dicetak tiga-empat minggu lagi, dan akan keluar dgn Judul bayangan 'Jejak Naga Sembunyi' |
#7 | ![]() |
evrita
14 Mei 2007 jam 4:48pm
 
Aiihhh....'Jejak Naga Sembunyi' .... Gud luck deh Kabeh....for the book release and lanjutannya, "Goresan di sehelai Daun"... semoga semuanya berjalan lancar... btw, menerjemahkan ternyata tidak segampang ketika awalnya... jadi maaf ya bung kabeh, rencana vrita terdahulu sementara terhenti... mengakui: goodwill-nya lama2 melempem nih... mudah2an nanti akan vrita lanjutkan kembali... salam, |
#8 | ![]() |
alex01
19 Januari 2008 jam 8:17pm
 
what the fuck you are writing about |
#9 | ![]() |
ikan_kecil
19 Februari 2008 jam 6:56am
 
All of them are writing about the new original and incredible Bu Kek Kang Sinkang of KKabeh, the talented new writer, Sir Alex...Did you missed it ? |
#10 | ![]() |
Syaiful
29 Februari 2008 jam 7:31am
 
Please not use the "f: word even in english, if you can not read or understanding Indonesia you don't need to give your comment Mr. Alex |
#11 | ![]() |
bahari
10 April 2008 jam 9:50am
 
Maaf ya..... |
#12 | ![]() |
sumadi
16 Februari 2009 jam 8:13pm
 
Slam hangat penggemar komik semua, Untuk Bu kek kang sin kang dan Kisah Para Naga di Pusaran Badai sangat bagus dan boleh di bilang menghapus dahaga penggemar silat yang menunggu bangkitnya generasi penulis cersil yang bagus dan bisa menghanyutkan pembaca nya dalam imajinasi cerita silat dengan bahasa dan plot cerita yang menarik dan mengalir alur ceritanya. Salut untuk kedua pengarangnya dan di tunggu kelanjutan dari cersil yang di karangnya.. Regard |
#13 | ![]() |
yuni
24 April 2009 jam 11:51pm
 
buat pengarang bu kek kang sin kang saya setuju anda telah mencapai apa yang telah dicapai oleh suhu khulung. tetapi akan lebih baik kalau anda punya karakter sendiri dalam mengarang. jujur saya kira bu kek kang sinkang adalah karya khu lung karena kemiripan alur cerita. salut atas usaha sang pengarang . . . jaya terus cerita silat indonesia |
#14 | ![]() |
elfenan
6 Juli 2009 jam 6:49pm
 
Ini adalah dua cersil yang menjadi inspiratif tersendiri bagi BU ENG HU... selamat Buat bung KKBEH dan Bung Marshal.. |
#15 | ![]() |
miscell
16 Oktober 2009 jam 2:14pm
 
Jarang ada yang mengulas "8 Lingkaran Dewa". Menurut saya mungkin lebih bagus dari 2 cerita diatas. Ini menurut saya lho.. rasanya pengarang lokal juga, pengetahuanya tentang negeri para pendekar.. boleh bangetts. Tata bahasa, uraiannya juga bagus (inspirasi dari pengarang siapa gitu looh??) |
#16 | ![]() |
Peri
22 Agustus 2010 jam 4:49am
 
ceritanya seru....tp lama kalu terusannya....jd gak seru nunggunya |
#17 | ![]() |
JAWAD02
9 Oktober 2011 jam 9:52pm
 
1. 8 jurus lingkaran dewa karya cersil kategori "great" karya anak bangsa...... |
#18 | ![]() |
Garth
1 November 2011 jam 6:19pm
 
Cerita yang berkelas harus punya ciri khasnya sendiri, ciri khas yang membedakannya dari cerita-cerita lain yang sejenis. Mohon maaf tapi Bu-kek-kang-sinkang masih belum ada ciri khasnya. Ciri khas yang ada di Bu-kek-kang-singkang adalah ciri khas milik sang maestro Gu-Long bukan bung Kkbeh. Sebaliknya Kisah para naga dipusaran badai memang punya ciri khasnya sendiri, penuh dengan intrik-intrik rumit dan sambung menyambung seperti tiada habisnya, itulah ciri khas karya bung Marshall. Sebaliknya dari beberapa cersil yang sudah cahye baca di indozone, cersil-cersil berikut ini pun layak masuk dalam daftar karya yang bermutu tinggi dan punya kelas sendiri. Selain karena memang mempunyai kelebihan dalam jalan cerita yang bagus, tata bahasa yang unik, juga masih ada kelebihan-kelebihan lain lagi. Sengatan satu titik karya Gedongsongo. Tentu saja semuanya punya kekurangannya masing-masing, tapi itu hanyalah kekurangan-kekurangan kecil yang sepele dan mudah diperbaiki. Semoga dunia cersil di tanah air makin jaya, salam! |
#19 | ![]() |
kurotagusu
18 Agustus 2012 jam 1:08am
 
bu kek kang singkang udah selesai aku baca dan komentarnya adalah KEREEEENNN!!! menunggu bukunya kalo sudah ada..salut buat kkabeh |
#20 | ![]() |
sullamsyafar
24 Mei 2017 jam 9:35pm
 
Lanjutan Goresan di Sehelai Daun ada yang tau udah rilis apa belon? |