Home → Forum → Komentar Cerita Pendek → SELAMAT IDUL FITRI 1440 H. MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN
Komentar untuk SELAMAT IDUL FITRI 1440 H. MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN
#1 |
Nurslamet
3 Juni 2019 jam 2:38pm
 
"Bulan Ramadhan akan segera berlalu, dan hari kemenangan akan segera tiba..." kata Euis sambil duduk di samping Aryo. "Kembang melati sungguh indah. Di tengah taman menjadi hiasan. Harum lebaran tercium sudah. Khilaf dan salah tolong dimaafkan," sahut Aryo malah berpantun. "Jika hati bagaikan air, maka jangan biarkan ia keruh.. Jika hati bagaikan awan, maka jangan biarkan dia mendung.. Jika hati bagaikan seputih kain, maka jangan biarkan ia ternoda.. Jika hati seindah bulan, maka hiasi ia dengan iman.. Mohon maaf lahir dan bathin..." kata Panji tidak mau kalah dengan Aryo. Nur S hanya geleng-geleng kepala melihat tiga kelakuan tokoh cerita Panji (New Sada). "Saya, Nur S mohon maaf kepada para Suhu. Bila ada salah dan khilaf, sudilah para Suhu memaafkannya..." |
|
#2 |
Nurslamet
4 Juni 2019 jam 3:29am
 
"Wilujeng boboran siyam. Kedaling rasa nu pinuh ku bangbaluh hate, "Sugeng Riyadi. Kulo nyuwun agunging pangapunten sedanten kalepaten lahir dumugi ning batos boten langkung ngaturaken sugeng Idul Fitri, "Sending you warm wishes on Eid. Remember me in your prayers. In every shared smile and laughter; In every silent prayer answered; In every opportunity that comes your way – may Allah bless you immensely! Eid Mubarak,†kata Panji yang memakai kostum Ninja Naga Hitam menirukan ucapan Deadpool, super hero idolanya. |
|
#3 |
Nurslamet
4 Juni 2019 jam 8:45am
 
"Ji, lu bisa gak mengucapkan selamat hari raya idul fitri dengan Bahasa Batak?" tanya Aryo pada Panji. Panji bangkit dan merapikan bajunya, kemudian mulai berpidato, "Horas, Selamat Idul Fitri 1440 H, molo adong pe na sala panghatai on dohot pangalaho nami, mangido ma’af ma hami, sian bagasan roha nami Aryo melongo... |