menurut gue inter sudah lumayan musim ini, meskipun byk serinya di liga tapi overall, mereka lumayan bagus. kayaknya moratti sudah ngerti mulai ngerti, kalo beli pemaen harus bener2 yg di butuhin team. Bukan tidak mungkin kalo mereka bisa berprestasi di Champions league.

gimana menurut kamu tahun ini. ada edgar davids, ada veron. tapi kenapa seri mulu? apa kurang motivasi atau mental juaranya nga ada. .
Mungkin karena presidennya terlalu ikut campur.

sama kayak yg di atas. Inter ca pu to (pin yin ?) lah musim ini. kalo beruntung mungkin bisa bawa pulang coppa italia atau champion.

Kalo liverpool ? kenapa ya loyo terus

Mungkin liverpool kasusnya sama kayak inter. Kurang mental juara.

mo dibilang nggak punya mental juara juga nggak, buktinya lebih dari separuh pemaen liverpool adalah pemaen yg sama waktu mereka dapat gelar double.
kalo gue bilang sih karena pemaennya udah pada menurun aja, tidak sama seperti 2-3 taon yg lalu. terus pembelian pemaen barunya nggak gitu menjanjikan. kayak diouf, cuman hebat waktu piala dunia saja, abis itu melempem terus hobby meludahi orang.

Ini hasil undian babak perempat final champions.

Madrid VS Juve (*)
Liverpool VS Leverkusen
PSV VS Monaco
Muenchen VS Arsenal (*)
Porto VS Inter
Barcelona VS Chelsea (*)
MU VS Milan (*)
Bremen VS Lyon

(*) Partai keras (menurut pendapat gua)

Gimana pendapatmu Toon? banyak partai keras nih! Favoritmu ketemu dengan musuh besar Madrid, . kayaknya seru tahun ini perempat finalnya, haruis ditonton. untung indonesia adalah surga bagi para pecinta sepak bola, dimana dalam satu minggu ada banyak siaran langsung. gratis lagi. eropa aja nga kayak di indo, banyak tapi harus bayar.

sebenarnya tahun ini gua jagoin barcelona, tapi ketemu sama chelsea kayaknya agak berat juga, walaupun ada peluang.

gimana kalo kita taruhan aja nebak siapa yang lolos ke babak semifinal. pemenangnya adalah yang tebakannya paling banyak yang tepat. taruhannya kalo yang kalah harus ngetik buku To Liong To-nya Pepe Helliwel sebanyak tiga jilid, gimana?

apa nggak terlalu cepat buat prediksi, pertandingannya masih 2 bulan lagi.
oh yah bukan perempat final tapi perdelapan final

Toon kamu lihat nga perjuangan pantang menyerah dari inter? ketinggalan 2 gol, sedangkan waktu tinggal 5 menit. tapi dalam 5 menit akhirnya bisa dibalas, malah jadi unggul 3-2. inilah inter yang ditunggu2, pantang menyerah, selama masih ada waktu kejar terus.

pencetak gol martin, vieri dan recoba.

kalau kayak gini terus dan stabil, kalau cuma peringkat 2 atau 3 kayaknya nga lepas.

Hasil pertandingan babak 16 besar tgl 22 Feb :

Bayern Munich (Ger) 3 - 1 Arsenal (Eng)
Liverpool (Eng) 3 - 1 Leverkusen (Ger)
PSV Eindhoven (Hol) 1 - 0 Monaco
Real Madrid (Spa) 1 - 0 Juventus (Ita)

Klun favoriteku baru tanding nanti malam, doain menang ya!!!!!!

Inter ???...ketemu FC. Porto....diatas kertas Inter unggul...moga2 menang deh
kalo Barca VS Chelsea ...?

Barca chelsea aku pilih Barca. Aku nga suka chelsea karena faktor abramovich kaya jadi bisa seenak dodolnya beli ini, beli itu. Faktor maoney lebih berperan di chelsea.

Hasil pertandingan 16 besar tgl 23 Feb :

FT Barcelona (Spa) 2 - 1 Chelsea (Eng)
FT FC Porto (Por) 1 - 1 Inter Milan (Ita)
FT Manchester U. (Eng) 0 - 1 AC Milan (Ita)
FT Werder Bremen (Ger) 0 - 3 Lyon (Fra)

Horeee...Barca menang......

Mimi menulis:
Hasil pertandingan 16 besar tgl 23 Feb :

FT Barcelona (Spa) 2 - 1 Chelsea (Eng)
FT FC Porto (Por) 1 - 1 Inter Milan (Ita)
FT Manchester U. (Eng) 0 - 1 AC Milan (Ita)
FT Werder Bremen (Ger) 0 - 3 Lyon (Fra)

Horeee...Barca menang......

Walah...ManU kalah...tp ga papa deh, kalahnya dr Milan ini. Dua2nya team fave gue ini

Hasil pertandingan tgl 9 Maret 2005 :

FT AC Milan (Ita) 1 - 0 Manchester U. (Eng)
FT Chelsea (Eng) 4 - 2 Barcelona (Spa)
FT Lyon (Fra) 7 - 2 Werder Bremen (Ger)

Barca kalah.........

Hasil Pertandingan tgl 10 Maret 2005:

FT Arsenal (Eng) 1 - 0 Bayern Munich (Ger)
FT Juventus (Ita) 2 - 0 Real Madrid (Spa)
FT Leverkusen (Ger) 1 - 3 Liverpool (Eng)
FT Monaco 0 - 2 PSV Eindhoven (Hol)

Timku minggu depan baru main...doain menang ya!

akhirnya, madrid kalah juga