Post 5 dari 51 dalam Gay Bishop - Agree or disagree?
Home → Forum → Debates → Gay Bishop - Agree or disagree? → Post-11316
#5 | ![]() |
hey_sephia
20 Oktober 2004 jam 2:44am
 
eeyore menulis:*baru tau kalo "pemburit" = homosexual. Ini bhs Indonesia EYD? * Yang aku heran adalah orang homonya yang mau jadi bishop. Dia gay itu kan berarti ngga sesuai sama imannya, karena dilarang menurut ajaran agama tsb. Nah kenapa masih tetep nekad? Mau memperbarui ajaran agama? Apa di dalam hatinya ngga pernah terbersit bahwa hidup yang dijalaninya itu bertentangan dengan ajaran agamanya? Lantas karena bertentangan dengannya, berarti ajaran itu salah, dan harus diperbarui. Enak sekali jadi manusia yah. Agama pun bisa disesuaikan dengan keinginan pribadi. Yang enak diambil, yang ga enak dibikin gimana caranya supaya jadi enak. Ini agama untuk manusia apa manusia untuk agama? Sebetulnya kasus seperti ini juga sudah pernah terjadi dulu, waktu Henry VIII (eh bener yah?) mo merit ama Anne Boleyn. Istrinya yang pertama belum mati, jadi sama Pope ga boleh merit lagi. Trus dia ga setuju, lantas dirikan gereja sendiri, dengan dirinya sebagai kepala gereja, instead of the Pope. How convinient, eh? Rasanya situasinya ga gitu beda sama sekarang. Potayto-potahto. |