Keesokan harinya Nyo Nyu menuju pertemuan di townhall. Jabatan memang paling belakang tapi tugas ga kurang banyak. Tugas pertama adalah melatih pasukan cavalry di kota.

Waktu Nyo Nyu tiba di barrack tentara, ia melihat beberapa officer. Salah satunya adalah seorang jendral yang memakai eyepatch. Karena penasaran Nyo Nyu mendekati.

"Halo, nama saya Nyo Nyu. Tuan Cao Cao berbaik hati menerima saya kemarin."

Dengan suara tinggi melengking, si jendral menjawab. "Aduh aduuhhh ada officer baru yachhh. Perkenalkan, nama boanpwe XHou Dun."

Setelah pulih dari kaget (bukan kaget ketemu Xiahou Dun tapi kaget ama suaranya), Nyo Nyu menjawab. "Ohh tuan Xiahou Dun, sudah lama saya mendengar nama besar anda."

"Bukaannn aduhhhh. Nama boanpwe XHou Dun bukan Xiahou Dun." Mulailah ia tertawa2 kecil.

Jadilah ia korban berikutnya. XHou Dun susah dikalahkan karena memiliki satu jurus maut "Seribu Pita Suara Tak Tertandingi". Dengan kemampuan aneh ia dapat mengeluarkan suara yang hampir mirip percakapan tapi terlalu panjang dan tak putus2 -- bahkan rasanya tidak ada titik ato koma -- hingga jarang ada orang yang mampu tahan mendengar. Ini sampe jam2an loh.

Dengan penuh perjuangan, Nyo Nyu akhirnya berhasil lolos. Menggunakan alasan harus menyelesaikan tugas melatih pasukan Nyo Nyu lari kabur dari XHou Dun.

Oiya, biarpun Nyo Nyu agak ... segan barengan ama XHou Dun, sekarang mereka udah jadi "Friend".