Tapi aku tetap tidak suka yang namanya merubah cerita karena permintaan pasar. Kalau dirubah karena permintaan pasar ini namanya UUD (ujung-ujungnya duit). Seperti sinetron2 indonesia (Kecil2 jadi penganten) pertama kali dibuat 20 sekian episode, tapi karena ratingnya tinggi maka dipanjang2in biar lama. Cerita originalnya berubah.

Contoh lain, Matrix. Seharusnya matrix cukup 1 episode saja. Ya inti cerita Matrix sebenarnya hanya mencari The one (Neo) itu saja, tapi karena meledak jadi dibikin sekuelnya. Apa yang terjadi? jadi Anti klimaks. Aku nga suka dengan sekuelnya baik yang kedua maupun yang ketiga(lebih2).

Jadi kalau Jin Yong merubah cerita agar sesuai dengan permintaan pasar artinya itu nga original lagi (walaupun 6tetap dia yang rubah) karena tidak sesuai dengan ide semula dan demi sesuatu (entah duit atau nama agar dapat gelar di university Mainland).

Ini hanya opiniku, gimana menurut kalian?