Post 37 dari 45 dalam Percayakah anda KARMA ?
Home → Forum → Debates → Percayakah anda KARMA ? → Post-30588
#37 | ![]() |
imanto
26 Juli 2006 jam 3:21pm
 
maksud gua, misalnya kita mendengarkan ceramah pemimpin agama bersama ratusan orang lainnya. Ada yg menangkap maksudnya, ada yg engga. Intinya untuk memahami sesuatu kita harus mengalaminya secara langsung tidak boleh mendengarkan/membca pengalamn orang lain. Begitu pula dgn pengalaman kita dengan Tuhan, masing2 berbeda pengalamannya dan pasti tidak akan sama. Jadi sekarang elo membaca/mendengarkan pengalaman orang lain tsb melalui kata2/kalimat, yg tidak 100% akurat menggambarkan pengalaman tersebut, apa yg akan terjadi ? Terjadi penyimpangan/penafsiran atas apa yg dimaksud oleh orang yg pertama kali mengalaminya. begitu terjadi seterusnyaa shg esensinya lama-kelamaan hilang |