yeeeeh mending.. i also had my fair share of doom with customer service this weekend.

aku kan skrg langganan telkom speedy (dari namanya dah tau kan kalo punya telkom). nah weekend kmrn ada masalah. tau2 ga isa konek pdhl adsl light di modemnya ON.

telp ke 147 (layanan gangguan).

menu: tekan 1 layanan bhs indonesia, 2 untuk layanan bhs inggris.

i press 1 like a robot.

menu: tekan 1 untuk layanan flexi, 2 untuk layanan speedy.

i press 2 like a robot.

terdengar suara halo yang ramah dari seberang sana.

me: mbak, apa ada masalah dengan speedy yah ini koq saya nggak bisa konek.
mbak: maaf mbak, ini layanan flexi bukan speedy.
me: lho tapi saya maunya speedy dan tadi juga sudah pencet 2 buat speedy.
mbak: lho mbak, kalau mau speedy itu pencetnya 2. sini melayani pelanggan flexi dan sama sekali nggak tahu-menahu tentang speedy.
me: lantas salah siapa kalau telpnya dioper ke mbak? saya pencetnya sudah betul koq.
mbak: ya sudah dicoba 5 menit lagi.

dicoba 5 menit lagi masih aja gitu. jadi kalo line buat speedynya busy, otomatis dioper ke flexi, tapi mereka sama sekali tidak bisa membantu, bahkan cuma sekedar menerima/menyampaikan pesan pun tidak bisa. lalu kenapa musti dioper?

sistem telefon telkomnya yg salah, aku yg jadi keliatan seperti orang bodo ga bisa mencet angka 2!!!