-sekarang dari TOON yang berada di LIN AN kita berpindah lagi kepada jojon, fanta dan oeyyong yang tengah bersiap2 menghadapi gempuran para jagoan2 dari TA SUNG-

Hari itu bulan purnama menerangi Telaga Lima Arus, sungguh indah dan menabjubkan. Oeyyong seorang diri menikmati seguci arak monyet puluhan taun, menghirup udara segar sambil membayangkan sosok Mimi, wanita impiannya dengan wajahnya yang cantik serta matanya yang sendu. 'Ahh...hau jiu...hau jiu...ada arak bagus tapi tidak ada wanita cantik yang menemani...sayang sekali...' Oeyyong bergumam sambil menikmati cahaya bulan yang indah.

'Hey!! Suteee...minum arak sendirian, sudah lupa kamu sama suhengmu yah..' kata Fanta tiba2.
'Haha...suheng..maaf aku tidak sadar suheng datang...ayo kita minum arak bersama'

'Huh!! jelas kau tidak sadar..semenjak kau sampai di perkemahan Sang Panglima kamu selalu murungggg terussss...memikirkan apa? nona Mimi?..hehehehe' Fanta tertawa lepas mengambil seguci arak.

'Ah..suheng, jangan membicarakan hal ini lagi, sudah malam ini kita puas2in minum sampai mabuk!! ayo TOSS!!..!!

Fanta dan Oeyyong pun minum...minum...minum...minum sampai fajar menyingsing dan ayam berkokok mereka akhirnya pum ketiduran sangking mabuknya.

"Byurrrrr" air dingin membangunkan kedua jagoan tampan kita dari tidurnya. Fanta membuka matanya dan dia melihat muka baret2 milik suhengnya...'Oh..suheng..ternyata kau, jangan ganggu kami ingin tidur..' jawab Fanta sambil menguap.

'BANGUN!! SADAR!! Kita berada di medan perang, kalian berdua masih bisa2nya mabuk2an dan tertidur sampai siang, apa tidak cukup waktu itu kalian lengah hingga nyawa Panglima terancam...kalau saja Guru tidak datang membantu, tidak tau apa jadinya deh!!' bisa terlihat kalau Jojon sangat murka atas sikap kedua suteenya itu.

'Malam ini penting sekali bagi kesuksesan Mongol, jangan sampai kalian lengah, DAN aku tidak mau melihat kalian minum setetes arak pun!! dasar..hura-hura saja yang kalian bisa buat...' Jojon pergi dengan muka merah.

Setelah didamprat oleh suhengnya, Fanta dan Oeyyong mengambil langkah berat mengikuti suhengnya menuju ke tempat pasukan mereka berkumpul. Setibanya di perkemahan, seorang prajurit melapor bahwa ternyata Madam IZAKU telah berhasil meloloskan diri dan sekarang seluruh tentara mongol sedang dikerahkan untuk mencarinya, keadaan menjadi kacau balau namun anehnya Jojon nampak tenang, malahan ada sebersit senyuman yang membuat Fanta dan Oeyyong merasa ada sesuatu yang tidak beres.

Keadaan bagi Panglima Bengis Khan sungguh tidak menguntungkan...serangan dari TA SUNG ditambah lagi dengan hilangnya Madam Izaku yang beberapa hari yang lalu mencoba membunuhnya, serta belum lengkapnya 4 Pendekar Laut Selatan, Heni si Nenek Racun masih belum terlihat juga batang hidungnya.
-------------------------------------------------------------------
bagaimana kelanjutan pertempuran di Telaga Lima Arus? Apa yang sebenarnya terjadi dengan Izaku, apakah Jojon benar2 melepaskannya?
Simak kelanjut WRR xixixixixi