Post 1 dari 53 dalam Agama No, Spiritual Yes ?
Home → Forum → Debates → Agama No, Spiritual Yes ? → Post-31879
#1 | ![]() |
imanto
11 September 2006 jam 8:20am
 
Baca kompas beberapa hari yang lalu, di salah satu artikelnya membahas title di atas. Menurut artikel tsb, di belahan India walaupun banyak muncul tokoh agama spt siharta gautama, sri krishna, dll namun di tanah tsb muncul konflik hindu-islam. Dibelahan timur tengah dgn agama besarnya islam-kristen-yahudi yg terkenal dgn nabi2nya spt yesus, muhamad, dll sekarang ini masih berkutat dgn konflik agama. Pembunuhna atas nama agama telah berlangsung ribuan tahun. Pernah di suatu universitas di australia, di tanyakan kepada mahasiswa2 untuk mengacungkan tangan siapa yg beragama namun hanya beberapa orang saja yg mengacungkan tangan. Mereka2 yg tidak mengacungkan tangan itu justeru sopannya bukan main, kalo tidak sependapat mendahului dgn kata maaf tidak sependapat, atau kalau ada orang tua yg membawa beban berat, serta merta mereka membantu tanpa pamrih, dll. Gejala apakah ini? tidak heran pemikir terkenal john naisbit menggunakan paradoks "religion no, spiritual yes" any comments |