Kisah Membunuh Naga (To Liong To/ Boe Kie)

HomeForumKomentar BacaanKisah Membunuh Naga (To Liong To/ Boe Kie)

Komentar untuk Kisah Membunuh Naga (To Liong To/ Boe Kie)


Halaman sebelum 1 2 3 4 ... 11 12 13 14 15 16 17 ... 25 26 27 28 sesudah
#261
fullempty 12 November 2005 jam 12:20pm  

Wah, asik udah update lagi. Thanx pepe dkk. Tentu saja lanjut ke masalah cerita donk pep, cerita kan yg paling asik. Dan, kayaknya di jilid 59 bagian 1, ada yg terpotong deh pep, bener gak sih???
muskitawati, you're the best. pepe STFU! There... now we're even. :)) Tetap semangat untuk pepe dkk!

#262
williamlcb 12 November 2005 jam 1:15pm  

Siapa kamu sebenarnya Xiao Zhao? Pasti bukan orang yang biasa! Yang Xiao dan Yang Bu Hui sudah tahu sesuatu tentang sifat peliknya dan Fan You juga sudah membuka matanya terhadap suatu rahsia besar dari masa silam! :o

#263
fullempty 12 November 2005 jam 3:43pm  

Bener tuh will, yo siao aja udah curiga dari pertama kali. Seru juga neh pas kisah ttg bengkauw jaman baheula.
Tetap semangat utk pepe dkk!

#264
muskitawati 13 November 2005 jam 3:27am  

Xikuang:
Itu justeru 'siasat' Siauw Tjiauw yang teramat lihay, caranya 'me-ninabobokkan' rival rival-nya. Jangan lupa bahwa ST adalah 'mole' dari pihak Beng kauw Persia (mole - istilah di kalangan spionage untuk spy yang diselundupkan di kalangan lawan, jauh sebelum perang pecah, biasanya sangat akhli bersandiwara)

Komentar:
Yang menjadi spion itu khan ortu-nya ST, dan ST itu cuma anaknya saja yang dijadikan budak akibat dosa ortu-nya. Boleh jadi pendapat anda benar, namun ST itu harus aggresive untuk merebut perhatian Boe Kie dan engga perlu me-nina bobokan rival2nya. Untuk apa rival2nya di-nina bobokan sementara mereka sangat aggresive mencari perhatian Boe Kie sementara Siauw Cio asyik jadi budaknya ???? Sebagai spion, ST seharusnya mengemban sebuah tugas tertentu, tetapi yang kita omongin disini bukan tugasnya sang Spion itu melainkan "siapa yang dipilih Boe Kie jadi isterinya". Artinya, kalo ST itu bisa menjadi isterinya Boe Kie, tentu tugasnya sebagai spion jadi lebih sukses daripada cuma jadi budak. Disinilah yang kita tidak melihat usaha Siao Ciao untuk mengharapkan menjadi isteri Boe Kie. Bahkan tugas sebagai mata2 dari Persia itu justru untuk melindungi Kauwcoe sehingga dalam memikul tugas inilah ST tidak memikirkan untuk bersuami. Kemungkinan besar dia itu anak kandung Han Hoejin sehingga ST mewakili tugas ibunya sebagai Senglie yang tidak boleh menikah.

Bubeng:
Misalnya, persoalan dengan utusan Persia, ilmu apa yang dipelajari Siao Ciaw, dan tentang musuh besar Cia Soen and lagi itu si Cie Jiak belum melaksanakan tugas yang diberikan oleh gurunya.

Komentar:
Dalam hal yang anda katakan itu memang benar, tapi hal itu bisa kita sama2 menebaknya dan untuk mempermudah tebakannya itu, data2 awalnya itu bisa anda menela'ah-nya dari cerita Cia Sun mengenai sejarah Beng Kaw di Tionggoan yang sedang diceritakan dalam jilik 59 ini. Misalnya, Siao Cao pingsan mengira Han Hoejin dibakar hidup2 dan minta Boe Kie menolongnya. Juga keterangan Tio Beng sehubungan Hoan Yauw yang kaget setelah melihat wajah Siao Cao. Semuanya itu mengarah kepada hubungan darah antara Siao Cao dengan Han Hoejin.

Semua hal yang bisa ditebak dengan mudah dimana tidak terlalu banyak variasinya antara satu pembaca dengan pembaca lainnya, maka saya namakan "flat" yang artinya tidak banyak perkembangan gelombang2 dugaan2 yang berbeda dari para pembaca. Biasanya situasi begini merupakan final touch dari pengarang menjelang akhir dari scenario utama yang ingin diceritakan mengenai peran utamanya. Hal2 yang tidak banyak artinya adalah termasuk mengenai hasil peperangan, atau situasi peperangan antara bangsa Han dan Mongol ini. Juga termasuk memperpanjang cerita2 yang tidak menarik seperti pengkhianatan dalam perjuangan, pertikaian sesama saudara seperguruan dan lain2nya. JUSTRU CERITA UTAMANYA ADALAH PERANAN BOE KIE SECARA KESELURUHAN DIMANA TITIK PUNCAKNYA ITU SEWAKTU BOE KIE KELUAR DARI JURANG MENUJU KE KONG BENG TENG UNTUK MENGAKHIRI PERMUSUHAN ENAM PARTAI DENGAN BENG-KAUW. Sekarang kita sudah melewati puncak dan sedang turun ke bawah dalam mengakhiri ceritanya ini. Titik puncak itu penuh variasi, sang pengarang memberi banyak umpan untuk pembacanya memberi berbagai dugaan2 yang menarik yang bisa membuka semua rahasia/mysteri yang ada sebelumnya.

Muskitawati

#265
Rakai 15 November 2005 jam 9:04am  

Siancai siancai...
Terima kasih banyak Pepe brother. The majority are waiting your next upload patiently.
:)

#266
fajarmuhasan 15 November 2005 jam 1:34pm  

waaaaaaaahhhh ada yg komen banyak ada yg singkat..bagi gw mach yg penting upload jalan terus sehingga bisa cepet selesai.............................................

#267
bubeng 16 November 2005 jam 5:17am  

Mustikawati:

JUSTRU CERITA UTAMANYA ADALAH PERANAN BOE KIE SECARA KESELURUHAN DIMANA TITIK PUNCAKNYA ITU SEWAKTU BOE KIE KELUAR DARI JURANG MENUJU KE KONG BENG TENG UNTUK MENGAKHIRI PERMUSUHAN ENAM PARTAI DENGAN BENG-KAUW. Sekarang kita sudah melewati puncak dan sedang turun ke bawah dalam mengakhiri ceritanya ini. Titik puncak itu penuh variasi, sang pengarang memberi banyak umpan untuk pembacanya memberi berbagai dugaan2 yang menarik yang bisa membuka semua rahasia/mysteri yang ada sebelumnya.

*
Saya juga sependapat dengan Mustikawati bahwa ceritanya sudah melewati puncak dan sekarang lagi turun gunung. Tapi saya rasa turun gunungnya juga banyak variasinya, walaupun tidak sebanyak/menarik di kala naik di puncak. Makanya saya tidak bisa mengatakan ceritanya sekarang "flat", mungkin tidak berombang sebesar semula, tapi masih ada ombang ambingnya :).
Bubeng

#268
fullempty 16 November 2005 jam 3:12pm  

Ya bener kata bubeng. Palagi Tio Beng baru muncul dan aktif setelah kejadian Puncak Terang.

#269
toni 16 November 2005 jam 3:39pm  

Memang sich rasanya klimaks cerita sudah berlalu. Sungguh sayang sang pengarang tidak membikin multiple klimaks, karena setahu saya menjelang akhir cerita akan disinggung mengenai keberadaan kitab Kiu Im Cin Keng (Kitab Sembilan Bulan) yang seru juga kalo dikembangkan. Hanya memang pada titik tersebut, boleh dikata Boe Kie tidak mempunyai lagi lawan yang sepadan. Tapi bagaimanapun juga, diantara Trilogi terkenal Chin Yung, TLT merupakan kisah favorit yang selalu saya baca berulang-ulang tanpa rasa bosan.

#270
fullempty 17 November 2005 jam 3:48pm  

Gak juga kalo dikatakan klimaks cerita dah berlalu, buktinya banyak yang senang dan banyak sekali yang bilang cerita toliongto lebih seru dan menarik setelah tio beng muncul karena lika-liku perkisahan tio bu ki dengan tio beng.

#271
muskitawati 18 November 2005 jam 1:33am  

Yaaaa....yang dinamakan klimaks itu khan cuma titik balik dimana pada mulanya pembaca dibuat tegang karena menguatirkan keselamatan Boe Kie yang belum hebat silatnya, tapi kemudian pada titik klimaks ini situasinya jadi berbalik, Boe Kie berhasil jadi jago silat yang tak terkalahkan, dan kalo mulanya Boe Kie tergantung kepada pertolongan orang lain, maka sekarang orang lainlah yang bergantung pertolongan Boe Kie ini.

Bagi orang2 Boe Kie adalah juru selamat yang bisa menyelamatkan dan menolong semua pihak. Tetapi memang tergantung pada pembaca, mana yang lebih menegangkan antara Boe Kie yang keselamatannya tergantung pada orang lain, atau lebih menegangkan ceritanya saat orang lain yang keselamatannya bergantung kepada Boe Kie.

Puncak klimaks itu terjadi setelah Seng Koen terbunuh, maka habislah urusan dendam yang menjadi topik permasalahan sebelumnya, dan sang pengarang menciptakan ketegangan Baru dengan munculnya Tio Beng yang hampir berhasil mengadu domba Beng Kauw dengan partai persilatan lain yang sebelumnya sudah berhasil didamaikan Boe Kie. Tio Beng nongol mendadak dengan kekuatan luar biasa hebatnya, namun ketegangan baru ini jadi kedodoran akibat percintaan Tio Beng dan Boe Kie, yang mulanya dikira akan berhadapan sebagai musuh, malah berbalik menjadi pasangan cinta kasihnya. Luntur deh ketegangan yang dikira akan menjadi urusan baru.

Muskitawati.

#272
bubeng 18 November 2005 jam 6:49am  

Puncak klimaks itu terjadi setelah Seng Koen terbunuh, maka habislah urusan dendam yang menjadi topik permasalahan sebelumnya, dan sang pengarang menciptakan ketegangan Baru dengan munculnya Tio Beng yang hampir berhasil mengadu domba Beng Kauw dengan partai persilatan lain yang sebelumnya sudah berhasil didamaikan Boe Kie. Tio Beng nongol mendadak dengan kekuatan luar biasa hebatnya, namun ketegangan baru ini jadi kedodoran akibat percintaan Tio Beng dan Boe Kie, yang mulanya dikira akan berhadapan sebagai musuh, malah berbalik menjadi pasangan cinta kasihnya. Luntur deh ketegangan yang dikira akan menjadi urusan baru.

Muskitawati.

Bubeng di sini,
Itu apa benar bahwa Seng Koen sudah mati terbunuh? Mayatnya hilang, mungkin dia cuma pura2 mati lalu dia lari pergi.
Walaupun kepandaian Boekie sudah tinggi tapi dia barusan masih kepayahan bertanding dengan 3 orang Persia and dia diselamatkan Tiobeng.
Berdasarkan setidaknya dua hal di atas, saya menarik kesimpulan ceritanya masih bisa dibuat kejutan dan rasa ingin tahu dari pembaca
Bubeng

#273
Rakai 22 November 2005 jam 3:44am  

Bagus.. bagus... intisari ilmu silat yang menarik.
Muchas gracias Pepe brother. :)

#274
bubeng 22 November 2005 jam 5:47am  

Wah, si Boe Kie yang punya kepandaian setinggi langit, sekarang malah tambah tinggi kepandaiannya. It would be interesting to see how Jing Yong would do with the story now supaya jalan ceritanya tidak jadi "flat".

Thangs Pepe and Budi for the new posting. :)

#275
williamlcb 22 November 2005 jam 1:29pm  

Ah, bolehkah menang? Ada orang cedera lagi! Berdebar-debar menunggu hasil perlawanan di laut yang sengit ini.
p/s: Ada bahagian-bahagian yang hilang? How can this be? :(( :(( :((

#276
pepe haliwell 23 November 2005 jam 1:16am  

Kutip:
p/s: Ada bahagian-bahagian yang hilang? How can this be?
Mustabeen bad printing house. If anybody has the book and can fill in the missing link, I'd be happy to edit it.

#277
williamlcb 23 November 2005 jam 11:17am  

Tak apa. Just do your best in whatever that you can do. :)) Lets just hope that others can find the missing parts soon. Saya akan sentiasa setia kepada cerita ini walaupun apa yang terjadi! Honest! :) Dan semoga there are no more missing parts in the future! :((

#278
Nagamayapada 24 November 2005 jam 7:21pm  

Hai, baru tau nih ada to liong to. Maklum baru turun gunung..
Baru baca jilid 4 bagian 2, mau terus ke jilid 5, bingung karena kelihatannya ada yang ilang.
Maaf yah, semua lagi bahas jilid 50-60 an, tiba2 komen yang jilid 5..
Maklumin yah..

TQ buat Mr. Pepe...

#279
xikuang 25 November 2005 jam 8:29pm  

[quote=Nagamayapada

Hai, baru tau nih ada to liong to. Maklum baru turun gunung..
Baru baca jilid 4 bagian 2, mau terus ke jilid 5, bingung karena kelihatannya ada yang ilang.*
Ini sebenarnya saduran OKT/BBT dan berjudul 'Kisah membunuh naga' bukan saduran Gan KL (yang menggunakan judul To Liong To). Perbedaan besar adalah TLT dari GanKl menyunat 2 jilid awal dari cerita (tentang Kwee Siang).

Memang sih, suka ada sedikit bagian-bagian yang hilang, tapi itu sih hal biasa, buku yang dimiliki Pepe adalah buku bekas, jadi ada bagian-bagian yang dicoret/dirobek dll, syukur-syukur/amit-amit kalau bagian-bagian yang cabul masih komplit/enggak dirobek, kan itu bagian yang paling vital ....... :))

#280
muskitawati 27 November 2005 jam 3:44am  

Xikuang:
Memang sih, suka ada sedikit bagian-bagian yang hilang, tapi itu sih hal biasa, buku yang dimiliki Pepe adalah buku bekas, jadi ada bagian-bagian yang dicoret/dirobek dll, syukur-syukur/amit-amit kalau bagian-bagian yang cabul masih komplit/enggak dirobek, kan itu bagian yang paling vital .......
==========

Muskitawati:
Waah.....mana ada bagian2 yang cabulnya ???
Kalo mau baca cerita cabul, janganlah di Tol Liong To atau Kisah Membunuh Naga, tapi dari buku2 atau cerita2 cabul yang khusus untuk itu.

Cerita cabul itu gunanya khan untuk menaikkan rangsangan sex dari pembacanya, aku pikir se-cabul2nya cerita silat engga bisa menaikkan rangsangan sex pembacanya. Namun karena di Indonesia cerita2 cabul itu dilarang, maka cerita silat bisa berfungsi jadi perangsang sex ???? Yang begini ini memang aneh , tapi lebih aneh lagi UU pemerintah yang melarangnya. Cerita cabul dilarang di Indonesia, padahal cerita2 cabul dibutuhkan oleh orang2 yang sudah tua dalam mempertahankan kebahagiaan sex dengan pasangannya yang sudah hambar. Dengan cerita atau gambar2 cabul, pasangan yang sudah dingin bisa dihangatkan kembali karena dengan penggunaan pil2 perangsang selain berbahaya bagi kesehatan, juga harganya mahal.

Sebenarnya cerita cabul, blue filem, dan gambar2 porno merupakan bagian kebutuhan kehidupan suami isteri yang tidak disadari oleh orang2 yang merasa bermoral. Melarangnya itu justru jauh lebih amoral daripada mengizinkannya. Untuk Indonesia, harga buku2 cabul, blue filem, maupun gambar2 porno bisa jadi lebih mahal daripada Viagra. Moralis yang melarang ini bisa jadi lebih amoral karena melarang kebutuhan vital pasangan2 menjelang tua. Tapi kalo memang cerita silat bisa menggantikan fungsi buku2 cabul........aku baru tahu tuh, apa benar bisa menaikkan syahwat ???? Mungkin syahwatnya Jay Hwa Cat yang bisa dirangsang dengan cerita silat ya ?? Ada2 aja tingkah laku negara terkebelakang.....Deviasi Sex atau Deviasi Syahwat!!!

Halaman sebelum 1 2 3 4 ... 11 12 13 14 15 16 17 ... 25 26 27 28 sesudah