protes dikit : koq "Empat siluman laut selatan" berubah jadi tiga iblis durjana sih ?
Terus aku kan udah tulis guru kita berempat itu Tjlomoti biksu dari Turfan yg sudah mengasingkan diri, kenapa koq diganti jadi Heni, gimana kalo Heni dimasukin aja jadi iblis keempat, lagian ngga nyambung kalo gurunya ahli racun,tapi muridnya ada yg jago ruyung, jago tenaga dalam , sama tukang rayu.

iyah jon, dah gw sampeian ke moderator.
cumah karena settingana disuruh 3.. yah kita 3 ajalah .. ok .
yg penting asik ajah

Iya itu lamunannya elo kelarin dulu fan !!

"Sute !!" .... lamunan fanta buyar seketika.. didepanya tampak jojon, suhengnya dengan raut muka kasar sedang mengawasinya. "sute... kuperhatikan dari tadi kau seperti kena sihir siluman... matamu kemana2' .. sekarang juga kita harus memutar arah untuk kembali ke utara menuju perkemahan panglima bengis khan, melewati pergunungan kunlun" Anjing2 .. yang merasa dirinya suci bersih dan mengandalkan nama istana tengah memburu kita, kuharapkan kesadaranmu... karena bagaimanapun diantara kita bersaudara kau yang memiliki ilmu meringankan tubuh tercepat, kaki pengejar angin'.

"Suheng.. kau tenang saja, walaupun berlaksa prajurit dan ratusan pendekar tanggung mengepung kita.. apakah mereka sanggub mencegah aku pergi ?".... yang sekaragn menjadi beban fikiran ku adalah .. sute kita oeyyong yang sampai sekarnag belum membalas merpati pos yang kita kirim. "aKU khawatir bahwa surat itu tidak sampei kepadanya.. dan sesuatu tengah terjadi, bukankah kau tahu sendiri .. sute walaupun memiliki tenaga dalam tinggi namun gampang sekali ditipu oleh nona2 pipi litjin...

Jojon berfikir sejenak, "hm.... tampaknya kita terpaksa menunda perjalanan keutara..."
Jojon kemudian mengeluarkan suitan panjang.. berulang2.. tak beberapa lama..berkelebat belasan pendekar bergaya ninja, "kalian kutugaskan untuk mengerahkan segenap anggota kita, 1. temukan suteku oeyyong, dapatkan kabarnya 2. hambat perjalanan anjing2 istana" ... "ingat, kegagalan tugas ini, harus dibayar dengan nyawa kalian, dan aku hanya ingin kata berhasil, karena nyawa kalian tak berharga bagiku" ... 'SIAP" serempak mereka menjawab kemudian menghilang lagi dibalik rerimbunan.

Saat itu.. fanta melihat putri eyyore, nafsunya mulai lagi berkecamuk. dia berfikir dalam hati 'ahhh bagaimana caranya kuselesaikan tugas dari panglima bengis khan, dan tetap bertanggungjawab kepada saudara2 sperguruan, tapi tetap dapat menikmati tubuh bagus dari nona pipi litjin ini'.. ahhhh pendekar tampan kita mulai merancang rencana demi keuntungan pribadinya....

---

*mau tahu rencana fanta kepada putri eyyore.. sabar yee

"Sute, kau tak usah kuatir, merpati tak pernah ingkar janji, dia pasti telah menyampaikan pesan kita kepada sam-tee" kata jojon lagih.Lanjutnya "Yang aku kuatirkan sebenarnya adalah kau, yg sangat menyukai nona2 pipi litjin , jangan sampai kegemaranmu itu menghambat rencana besar kita !"
Walaupun berkata demikian, namun dalam hatinya Jojon mencelos, dia mengkhawatirkan nasib Oeyyong karena dia membawa surat penting dari panglima bengis khan, apabila sampai tertangkap oleh antek2 kerajaan, habislah sudah rencana besar panglima.
"Dji Tee, marilah kita berangkat, hari sudah menjelang pagi" kata jojon lagi kepada fanta. Tatkala jojon berpaling, terlihat fanta dan putri eeyore sudah tidak berada di tempatnya semula, dan terdengar suara sayup2 dari kejauhan, mendengar suaranya orang pasti tak menyangka kalau fanta sudah bermil mil jauhnya dari tempat itu."Toako, aku pinjam dulu putri eeyore selama beberapa hari, setelah itu aku akan menemuimu di benteng bengis khan.. hahaha !"
Dalam hati jojon membatin "Ahh sute sialan, kalau begini bagaimana caranya aku mempertanggung jawabkan kepada panglima bengis ?"
Dia tidak berusaha mengejar fanta, karena dia tahu bahwa ginkangnya bukanlah merupakan tandingan fanta. Sambil menghela napas dia meneruskan perjalanannya ke arah benteng.

*Apakah yg akan dilakukan fanta yg sudah kepalang napsu terhadap putri eeyore*

xixixixix

Cerita beralih kembali kepada Oeyyong, sute daripada Jojon dan Fanta yang telah ditangkap oleh Andrea dan Floo....
"Floo..menurutmu bagaimana akan kita pergunakan bajingan ini untuk menolong Putir Eeyore?" tanya Andrea
"Hahaha...gampang itu!! kita akan tukar dia dengan Sang Putri dan kalau mereka berani macam2 lagi...nyawa TUAN muda oeyy ini akan melayang dibawah Golokku!" jawab Floo sembari memutar-mutar Goloknya.

"Bah!! mereka pikir mereka siapa!Oeyyong yang telah membuka totokan Andrea tengah mendengarkan percakapan mereka sambil menyusun sebuah rencana untuk mempermalukan kedua perempuan ini.....

Andrea dan Floo yang sedang berdiskusi tidak memperhatikan gerak-gerik Oeyyong, beranggapan dia tidak akan bisa membebaskan diri dari totokan Andrea. Mereka terkejut ketika dengan tiba-tiba Oeyyong melompat dari kursinya dan mengeluarkan jurus Tapak Ular Melingkar. Hawa panas yang sangat hebat membuktikan bahwa tenaga dalam Oeyyong bukanlah untuk dipandang sebelah mata. Andrea dan Floo terdorong ke belakang oleh deburan angin dari tapak Oeyyong.

"Hahahaha...kalian pikir totokan lemah seperti ini bisa menghentikan aku? Si Pendekar Muka Licin dari Kai Feng..." Oeyyong berkata sambil mengambil seguci arak yg dengan ajaibnya melayang dengan sendirinya ke tangannya.

Andrea dan Floo walaupun terkejut atas kehebatan Oeyyong, masih menunjukkan ketenangan mereka dah dengan serentak mereka menyerang maju.

Mereka bertempur ratusan jurus dah kedudukan nampak imbang namun Oeyyong ternyata terlalu menganggap enteng kemampuan Andrea dan erhunya. Sebersit cahaya bersinar dari ujung erhu Andrea dan Oeyyong pun terhuyung-huyung...

"Hahaha...kalian mengaku sebagai pendekar sejati namun berani2nya menggunakan jarum beracun..! Racun 7 Daun Emas telah menjalar ke peredaran darah Oeyyong..orang biasa akan mati seketika namun karena tenaga dalam Oeyyong sangat tinggi maka dia bisa menahan racunnya...Mengetahui dia dalam posisi yang tidak menguntungkan Oeyyong menggunakan tenaganya untuk menghancurkan lantai rumah bordil itu memberi dia kesempatan untuk melarikan diri...

"Kejar dia!!" teriak Floo...namun bayangan Oeyyong pun sudah tidak terlihat dan Andrea pun sadar kalau Oeyyong sudah jauh melarikan diri...

Dengan sisa2 tenaga yang dimilikinya Oeyyong mencari sebuah tempat untuk menenangkan diri dan mengatur nafas. Bibir Oeyyong sudah menghitam akibat racun dah sekujur tubuhnya melemah....

"Ahh...haha...haha..apakah aku akan mati muda?"..Oeyyong tertawa sinis...seuumur hidupnya dia selalu dilanda mala petaka...Orang tuanya (Sepasang Dewa Dewi Berkelana dari Kai Feng) mati dibunuh oleh orang yg tidak dikenal sewaktu dia beruumur 7 tahun...setelah itu dia ditemukan oleh Tjilomoti dan diangkat sebagai murid termuda diantara keempat murid2nya...Julukan Muka Licin adalah sudah pasti karena wajahnya yang tampan tanpa cacat, mengingat ayah, ibunya yang bagaikan sepasang Dewa Dewi...

"Tidak...aku tidak boleh menyerah begitu saja!!"...dia pun mencoba mendorong racunnya supaya tidak menjalar ke jantung..namun seketika dia merasa ada hawa panas yang menekan dari daerah perut menuju ke paru2nya...dia pun muntah darah dan jatuh pingsan tidak sadarkan diri.....

Bagaimana nasib Oeyyong...apakah dia akan mati muda? Atau kejaiban akan melindunginya??

-to be continued-

HAUHUHAUHAUHAHA... samtee... bener paten.. !
sesama orang tampan.. emang layak deh kita angkat sodara seperguruan xixixi

hehehehe iya dong kita kan perguruan orang tampan hehehehehehehe

Fanta melarikan putri Eeyore dengan kuda putihnya, secepat kilat menuju tempat persembunyian di sebuah gua di daerah berbatuan. Setelah sampai diletakannya putri eeyore yang sudah setengah pingsan ketakutan. Fanta semakin menganggumi sang putri dari dekat. Mimpi apa daku semalam
apakah ini hanya khayalan
wahai pipi bak batu pualam
harus aku beri belaian...

Fanta sibuk mengguman dan tidak memperhatikan bayang2 hitam di belakangnya, tiba -tiba‘TAR’sebuah cambuk sudah mengelilingi tangannya mencegahnya untuk mengelus pipi litjin puteri. Muka Fanta langsung pucat lalu dia perlahan menoleh ke belakang....

andrea7974 menulis:

RDAK menulis:
Mo ikutan boleh ga??

RDAK seorang pendekar wanita, Tuan Rumah Puncak Bunga, dijuluki Si Nona Persik, suka memainkan kecapi dan membuat puisi, pendiam, sinis.

Eh, aku dibuatin plotnya dong! Biar nanti aku nyambung gitu loh..

Boleh dong ikut. Tuan Rumah Puncak Bunga, si Nona Persik adalah adik seperguruan sekaligus tunangan dari Azalae, Sastrawan Tangan Cepat. Bekerja juga di istana sebagai salah seorang perwira pengawal khusus raja

welcome RDAK..silahkan bergabung dan menyambung cerita.

Cambuk itu sangat dikenalinya. Saat menoleh ke belakang, benar saja, gagang cambuk itu dipegang oleh wajah manis yang hari ini memandangnya dengan tatapan sedingin es di kutub utara.

"Sorcy, sayangku..." Secara refleks kata-kata itulah yang keluar dari mulutnya.
Yang dipanggil 'sayang' tidak menjawab. Matanya masih menyorot tajam ke arah tangan Fanta yang masih berada di atas pinggang putri Eeyore.
Fanta yang lalu membaca arah pandangan mata Sorcy buru-buru menjauhkan tangannya dari tubuh Eeyore.

"Sorcy, aku sangat merindukanmu..." kata Fanta sambil bergerak mendekati Sorcy.
"Siapa gadis ini?" tanya Sorcy galak, pura-pura tak mendengar kata-kata fanta barusan.
Walaupun agak gentar, Fanta yang sudah terbiasa merayu wanita tak terlihat panik sedikitpun.
"Dia... putri Kaisar Duan Zong. Aku dan suheng JonJon baru saja berhasil menculiknya dari istana. Dia tentu saja tak sebanding denganmu, sayang..." kata Fanta sambil mengelus pipi Sorcy.
Sorcy menepiskan tangan Fanta dari pipinya dengan kasar.
"Aku jelas-jelas melihat kamu berniat menyetubuhinya. Apa ini juga bagian dari rencanamu?" tanya Sorcy sinis.
"Oh kamu telah salah sangka, sayang. Aku hanya ingin melepaskan totokannya. Hanya kamu yang selama ini aku rindukan setiap malam.." ujar Fanta lagi.

"Dasar tukang kibul!!!" teriak Sorcy geram sambil mengayunkan pecutnya. Dengan satu ayunan, kipas Fanta terampas. Ayunan berikutnya melilitkan cambuk itu ke tubuh Putri Eeyore, dan membawanya pergi dari gua itu.
Sorcy masih kesal karena gadis ini telah menarik perhatian kekasih gelapnya itu, lalu mengambil sebutir pil berwarna hitam dari sakunya. Dipaksanya Eeyore menelan pil itu.

"Nah, sekarang kamu bebas bergerak." kata Sorcy kemudian. "Mulai sekarang kamu ikut aku dan turuti perintahku. Pil tadi adalah pil Lemah Tenaga, jadi kamu tak akan dapat menggunakan kungfumu. Cuma aku yang punya obat penawarnya. Jadi jangan coba-coba melarikan diri!" ancamnya.
____________________
Bagaimanakah nasib putri Eeyore selanjutnya?

Sementara Cathy berusaha memikirkan cara untuk menyelamatkan diri, Azalae sang guru sedang melakukan hal yang tak kalah berbahaya.

Kegelapan telah menyelimuti istana. Suasana sunyi hanya terganggu oleh jangkrik nakal yang bising asik melakukan hobi mereka.

Jantung berdetak keras hampir menutupi suara lain. Keringat membasahi dahi. Kain hitam penutup muka kini basah sudah. Dari atas sampe bawah ia berpakaian hitam untuk menyembunyikan diri.

"Malam ini harus berhasil!" Tekat Azalae. Bertahun2 sudah ia mencoba mencuri benda idaman tetap selalu gagal karena penjagaan yang terlalu ketat.

Dengan mengeluarkan suara sesedikit mungkin ia mengendap2 mendekati ruangan tempat benda tersebut disimpan. Tiba2 beberapa meter dari tempatnya muncul serombongan penjaga. Tak sempat berpikir lama, Azalae langsung melompat ke belakang sebuah pohon besar.

Satu penjaga melihat bayangannya berkelebat. Kini mereka mulai mendekat pohon tersebut.

Hati Azalae makin berdebar. "Masa gagal lagi gara2 pengawal rendahan sih." Ia mulai menyiapkan jurusnya. "Kalo dekat2 kan kuserang dengan jurus Sentilan Maut Melempar Sampai Ujung Dunia."

Untunglah tepat pada saat itu muncul seekor kodok yang melompat ke kakinya. Setengah bingung kenapa tiba2 ada kodok setengah berharap, ia melemparkan si mungil ke arah grup penjaga.

Mereka mengumpat dan pergi melanjutkan ronda mengira bayangan tadi milik si kodok. Tanpa mempertanyakan bagaimana mungkin binatang sekecil itu bisa mempunya bayangan sebesar manusia. Untunglah tidak seorangpun dari grup tadi berbobot menjadi perwira.

Azalae mengambil si kecil penyelamat dan memasukkan ke dalam kantong. "Kodok keberuntungan" pikirnya.

Melihat tidak ada lagi pengganggu ia melanjutkan tujuannya dan kembali mengendap2 menuju gedung di depannya.

Seperti biasa, lilin telah dipasang. Tidak nampang bayangan ato gerakan di dalam.

"Akhirnya tidak ada orang." Dengan gembira ia membuka jendela pelan2 dan mengintip.

Yakin tidak ada penjaga ia melompat masuk.

Target persis di depan. Di atas meja. Dengan sedikit was2 dan antisipasi mendalam ia mendekati meja dan menjulurkan tangan.

Tiga meter.

Satu meter.

"Krroookkkk." Tiba2 sang kodok penyelamat berbunyai keras. Langsung saja seperti dugaan, penjaga ruangan langsung tampil. Begitu dekat kini begitu jauh. Hilang sudah kesempatan berharga.

"Heiiii!!!" Seseorang membentak dari belakang.

Azalae berputar. Pemilik suara berbadan tinggi, berotot besar, berjenggot lebat, dengan suara menggelegar. Dalam sekejap ruangan dipenuhi koki2 istana.

Kepala koki melotot dan mengayung2kan senjata andalannya, Roller Adonan Penyangga Langit, yang terkenal maut dan mematikan. "Kamu lagi?!" Telah berulang kali Azalae ketauan sampe kepala koki istana tau siapa dia meskipun dibalut baju hitam.

Azalae membuka penutup muka, memasang wajah memelas dan memohon. "Tolonglah saya cuma pengen coba ayam goreng 8 matahari 8 bulan. Masakan anda begitu terkenal tak ada orang yang dapat menolak."

"Semua di sini makanan untuk kaisar." Kepala melompat sambil melepar senjata pamungkasnya. "Seranggg pencuri makanannnn."

Hanya ilmu peringan tubuh yang akhirnya dapat menyelamatkan dirinya malam itu. Lari terbirit2 ia dikejar pasukan '1000 Wajan Penggoreng' yang membawa berbagai peralatan dapur. "Ayam gorengggkuuuuu...." Lolongnya sedih.

ROCK ON .. azalae.. keren hahahh aa.

Fanta terus mengikuti sorcy kekasih gelapnya, walaupun tahu sorcy lagi murka.. namun pendekar tampan kita tahu dengan pasti bahwa perbuatan sorcy adalah karena cemburu 'marah tanda cinta, pukul tanda sayang.. begitu kata oragn2 tua jaman dahulu" gumam fanta didalam hati.

Ternyata sorcy membawa eyyore kepondok puncak teratai, pondok yang berada ditengah kolam ini berada di kuncup teratai raksasa dan merupakan tempat sorcy tinggal, sekaligus tempat dimana mereka berdua sering memadu kasih. walaupun tampak indah, namun kolam ini bukanlah sembarang kolam. banyak jebakan yang menanti nyawa2 iseng yang coba2 memasukinya.

fanta terus menerus mencari akal bagaimana menadapatkan eyyore dari tangan sorcy, tapi tetap mempertahankan hati sorcy kepadanya. 'ahh.... wanita memang kalau sudah cemburu, selalu gila' gumam fanta. akhirnya sebuah ide brilian muncul dari pemikiran kerasnya 'Jai Hoa Cat tetaplah Jai Hoa Cat' pujinya kepada sendiri...

mengandalkan 'langkah pengejar angin' fanta berhasil mendatangi markas prajurit kabupaten terdekat, dengan tipu muslihatnya fanta berhasil meyakinkah komandan pasukan, bahwa dia menemukan tempat persembunyian penculik putri. kemdian fanta menggiring sekitar selusin prajurit kearah pondok puncak teratai.

setelah dekat dengan lokasi pondok, fanta membisikan sesuatu kekomandan pasukan 'biarkan aku mengintai dahulu.. kemudian setelah kaudengar jeritanku barulah kalian menyerbu..' 'baiklah kata komandan pasukan yg segera menghentikan pasukanya utk kemudian bersiap menyerbu.

fanta kemudian melukai beberapa bagian tubuhnya sendiri dan mengunci beberapa titik penting pada nadinya seolah tengah terluka berat diakibatkan oleh musuh, dengan langkah terseok2.. fanta masuk ke pondok yg tentu saja membuat terkejut sorcy 'fanta.. ahh.. apa yg terjadi, siapa yg begitu telengas menurunkan tangan kejam kepadamu? .. fanta tak langsung menjawab. tapi tanganya sibuk memegangi luka didadanya.
ketika sorcy mendekat.. fanta segera mengibaskan tanganya 'pergi.. pergilah ... sayangku... ribuan prajurit kini tengah menuju kesini, diantara mereka bukan hanya terdapat jendral2 perkasa, tapi juga para pendekar2 hebat.. aku... akuuu ahhh aku mungkin tak mampu utk melindungimu'....

mata sorcy sempat berkaca2 melihat kesungguhan yang tampak diwajah dan ucapan pendekar tampan kita..

'aku... tak mungkin meninggalkan kau sendiri...' tenang kita masih memiliki sandera. yang paling penting
sekarang adalah kau segera keutara KUIL LIJING si RAJA PAGODA, disana ada PENGINAPAN KUCING KURAP. suhengku
jonjon mungkin tengah bersama dengan heni -racun miau- . segera kau hubungi mereka dan segeralan kalian kesini
utk menolong aku...

sorcy segera keluar pondok.. dan melihat bahwa ada banyak sosok tubuh dibalik rerumputan yg lagih bersembunyi .... 'hmm fanta tidak berbohong katanya' .. ketika dia berbalik kepondok dilihatnya...

fanta dengan kesal... bersiap melemparkan jarum berbisa rahasianya ketubuh eyyore yg tengah terkulai. tanganya segera dipegang oleh sorcy .. 'apa yg kaulakukan' kata sorcy.. "gara2 wanita sialan ini.. aku jadi malu hidup didunia, aku malu apabila tak dapat melindungi dirimu.... apalah arti seorang pria apabila tak mampu melindungi orang yang dicintainya' fanta berkata sembari memasang mata sendu kearah sorcy..

mereka kemudian berpelukan haru.... pada saat itulah secara diam2 fanta menotok tubuh sorcy... 'akh... apa yg kaulakukan.. ' ... 'maaf sayangku.. aku terpaksa melakukanya, kaupun tahu. wanita ini adalah tawanan yang sangat penting bagi kita untuk mendapatkan kepercayaan dari panglima bengis khan' .. fanta kemudian menotok urat bicara sorcy dan kemudian menggeledah tubuh sorcy .. dia mendapatkan bbrp botol.

dari sebuah botol yang bewarna hijau pekat.. fanta kemudian mengambil bbrp biji obat yg merupkan penawar dari pil Lemah Tenaga dan kemudian mengembalikan sisa botolnya kepada sorcy. "totokanmu akan lepas.. lewat sepiminuman teh... tenanglah aku hanya menjalankan tugas... dan bukan berbuat seperti yg kaufikirkan sayangku... kau adalah cintaku, dan tak mungkin aku demi wanita lemah seperti putri ini, berobah niat kepadamu' bisik fanta...

mulut sory yg tertotok... tak mampu keluarkan kata2....

dalam hati fanta bergumam
'yang kutakutkan bukanlah serombongan kucing2 dapur didepan pondok sana.. tapi apakah pualam disampingku ini...
mengenali wajahku sebagai penculik.. dan melihat perawakanku ketika sorcy mengacaukan segalanya tadi'

fanta kemudian keluar.. sambil membopong tubuh putri.. kemudian... mendekat kearah prajurit... 'aku berhasil membunuh penculiknya' kata fanta, dasar prajurit kabupaten yg tak tahu liciknya orang kota. secara serempak mereka berteriak 'horeee.....' dan ketika mereka lengah itulah... secara tiba2 fanta melemparkan senjata rahasianya. kemduian tanpa belas kasihan.. fanta membantai semua prajurit itu tanpa sisa.

setelah memastikan semuanya tewas ... pendekar tampan kita berlari dengan menggunakan ilmu 'langkah pengejar angin' terus membopong putri eyyore.

Sesampai disebuah kota didekat hutan seribu pinus, pendekar tampan kita menemukan sebuah pondok tak berpenghuni, fanta meyandarkan tubuh eyyore. "Hmm... putri raja tetaplah putri raja, kulitnya ibarat pualam" gumamnya ..

baru saja dia hendak membuka pakaian luar sang putri. gerakan tanganya terhenti
'ahh... bukankah aku sama saja tak menghargai gelarku sebagai Jai Hoa Cat, kalau tak mampu
memikat putri ini, apalagi mendapat -barang mewah- dengan paksaan rasanya tak enak' ..
"apalah indahnya porselen antik pabila telah retak pinggiranya" desah fanta.

rencana cermat telah disusunya... bermodalkan ketidaktahuan sang putri secara jelas akan siapa penculiknya, fanta
mengerahkan beberapa anakbuah klan laut selatan untuk berlagak sebagai penculik. Setelah melepaskan totokan
sang putri, fanta bersembunyi dan meninggalkan sang putri terikat bersama dengan serombongan anaak buahnya.
Ketika tersadar eyyore menjerit.. 'auuuu... ahhh .. ssssiiaaapaa kalian ? kenapa membawaku ketempat ini..
akkuuu .. ahhhh '

'hehehehee' salah seorang dari penculik yang memiliki bekas luka besar diwajah berkata 'tenanglah manis,
kami akan membelaimu dengan lembut' ..
'lancang ! kalian berani menghina putri kaisar ?' tapi para laki2 yang mengurung mereka hanya tertawa2...
kemudian mereka mulai mendekat kearah putri.. saat tangan2 kasar itu akan menyentuh tubuh sang putri

tiba2 hadir seorang pria tampan, lagaknya sangat tenang dengan toya ditangan, dengan wibawa dia berkata
'anjing2 penjahat... siang hari bolong kalian berani menculik anak gadis orang, apakah kalian tak takut pada
hukum kaisar dan karma langit !' bentaknya. 'hehehehe... apa urusanmu !' bentak salah seorang dari mereka
yang bertubuh kuntet.

dengan tenang dia berjalan mendekat, 'socia.. tenanglah.. aku akan membereskan cecenguk ini..' . 'apa katamu
.. kau panggil kami apa ?!' bentak sikuntet. belum habis kata2nya tubuh pria itu yang tak lain adalah fanta
si pendekar tampan kita, telah berkelebat dan... dug.. dug dug... blak.. satu persatu tubuh para penjahat
itu tertotok.

'hm.... memandang bahwa budha maha pemaaf, kalian hari ini kulepaskan. apabila kalian masih coba2 .. berubat
tidak baik lagi, jangan salahkan kalau aku bertindak kasar' .. buk buk buk buk... fanta menghadiahkan
mereka satu orang satu tendangan yang sekaligus membuka totokan mereka. 'pergi.. !' bentaknya berwibawa..
serabutan para penculik itu pergi satu persatu.

'Ah.... eh.. dimana ini' .. putri eyyore tampak shock dengan kejadian tadi, wajahnya masih mengguratkan
kecemasan. 'tenang socia.. anda kini telah aman, baiklah kini boanpwe.. ARAGORN - TOYA NAGA dari MORDOR, akan
mengantar nona ke rumah orang tua' . bisakah nona tunjukan jalan" fanta memasang wajah simpatik dengan
tambahan senyum yg teramat manis dimata putri eyyore

"Oh..maaf aku belum mengucapkan terimakasih .. sie sie ni.. tuan penolong' kata putri eyyyore.
fanta sangat lega.. sang putri tak mengenali wajahnya ketika dimarahi oleh sorcy, toh tidak sia2 dia merobah
PENAMPILAN rambut dan BAJUNYA, bahkan menyembunyikan KIPASnya dan menggantinya dengan sebuah TOYA NAGA.
'ah.. tak apa2.. itu memang sudah tugasku sebagai seorang pria sejati' kata pendekar kita merendah.

putri eyyore tak leluasa menyebutkan bahwa rumahnya di istana kaisar, dia hanya menyebutkan bahwa dia tiggal
di ibukota. dengan menunggang mega awan, mereka berdua berboncengan... sembari bercengkrama naik kuda ..
menyisiri lereng pegunungan dengan rianganya.

sang putri yang telah lama merindukan kebebasan diluar, merasa sangat senang.. apalagi disampingnya adalah
seorang pendekar gagah dan tampan, yang selain jago ilmu silat.. juga sangat pandai akan sastra. yang lebih
penting adalah cerita2nya tentang tempat2 indah di dunia.. seperti puncak himalaya... danau sihu... dll
tempat yang belum pernah dikunjungi si putri. Tak dinyana2 sang putri berkata 'koko.. *bukti dekatnya mrk..
putri kini memanggil koko* bagaimana kalau kita melancong dahulu, kemudian baru kau mengantarkanku pulang'

fanta mengereyitkan dahinya 'ahh... moimoi.. rasanya tak leluasa bagi kita, dua orang yang tanpa ikatan
berjalan ketempat jauh, apalagi aku khawatir orang tuamu sangat cemas memikirkanmu'....
'koko, kumohon.. kabulkanlah harapnku, mungkin setelah perjumpaan selama 3 hari ini kita akan sangat sukar
utk bertemu lagi..' tetesan air bening. tampak menuruni pipi .. putri eyyore yang merah dadu,

fanta mendekati sang putri dan memegang bahunya. sembari mengusap air mata putri eyyore dg mata tanganya,
"moimoi.. baiklah kalau kau memang bersikeras... aku akan mewujudkanya. tak hanya ini. apapun keinginanmu..
aku akan berusaha .. walaupun langit runtuh kekepalak...'

belum habis fanta berbicara.. tangan putri sudah menutup mulutnya 'sudah koko.. aku percaya.. jangan
mengucapkan kata2 yg tida baik. nanti didenger oleh langit' ... sang putri lalu menyandarkan kepalanya ke
bahu pendekar tampan kita...

"hm... tikus yang akan kumangsa...kini telah memasukan sendiri kepalanya kepala mulutku'..
desis fanta didalam hati

*konon howie di Heavenly Charm. merupakan reinkarnasi ke-21 yg meniru kesuksesan fanta

----->
apakah pendekar tampan kita benar2 melanjutkan perjalanya dengan putri eyyore ?

fantaaaa... koq ngga nyambuuungg?? kan si sorcy udah bawa pergi eeyore dari gua. dan lagi eeyore udah makan pil pelemah si sorcy..

azzy: kocak bangeettt.. lagi dong..

ancur deh.. :wowo: si eeyore... ganti nama pula jadi eyyore....

gue bisa kayak orang gila neh dikantor ketawa tiwi sendirian... kayak gini...

ok lanjut aja nanti gue bikin background aja napa si eeyore ga mo kawin2 ama pangeran2 ganteng...

hey_sephia menulis:
"Huh. Bagus kamu mengenalku. Anak manis, apa hubunganmu dengan Zhao Bing?"
Mendengar nama ayahnya disebut dengan tidak hormat, Cathy mendengus.
"Tidak ada hubungan apa-apa. Apa urusanmu?"
"Jangan bohong, anak manis. Giok ini," kata Heni sambil mengibas-ibaskan giok Cathy di hadapannya, "aku temukan di pinggangmu."

Ceroboh sekali! kutuk Cathy pada diri sendiri.
"Baiklah. Dia ayahku. Dan dia pasti tak akan segan-segan mengirimkan ribuan pasukan kemari untuk menyelamatkanku." katanya sambil meludah.

So....I think Sephia need to revise this story version ... Thank you.

Jojon menulis:
protes dikit : koq "Empat siluman laut selatan" berubah jadi tiga iblis durjana sih ?
Terus aku kan udah tulis guru kita berempat itu Tjlomoti biksu dari Turfan yg sudah mengasingkan diri, kenapa koq diganti jadi Heni, gimana kalo Heni dimasukin aja jadi iblis keempat, lagian ngga nyambung kalo gurunya ahli racun,tapi muridnya ada yg jago ruyung, jago tenaga dalam , sama tukang rayu.

Sementara itu "Empat siluman laut selatan" adalah:
1. Heni - si Racun Miau. Kakak pertama
2. JonJon - Saudara ke-2
3. Fanta - saudara ke-3
4. Oey Yong - yg paling kecil diantara semuanya. Ia juga yg paling tampan dan paling polos

Wajah Suling Biru terlihat pucat paci, luka dalam di tubuhnya belum sembuh benar. Pikirannya melayang
ke kejadian dua hari yang lalu saat dia dilukai oleh Jai Hoa Cat. Hatinya penuh dendam tapi juga tanda
tanya, apa maksud Jai Hoa Cat mengatakan seseorang yang mirip dengannya. Apakah dia bertemu dengan Moon (panggilan
sayang Suling Biru kepada adiknya..) atau memperkosanya ? Pikiran Suling Biru makin tak karuan dan tanpa
sadar dia menghempaskan serulingnya ke tanah sekuat tenaga sehingga serulingnya patah menjadi dua.
Mata Suling Biru tertuju pada serulingnya dan secarik kertas yang ada didalamnya. Lalu sejurus kemudian
kertas tersebut sudah berada di tangannya.
Alunan seruling memenuhi semesta alam
Sungguh tak berarti tanpa syair menemani
Dahi Suling Biru berkenyit tak mengerti. Kemudian dia teringat sahabatnya Sastrawan Tangan Cepat dan senyum pun
tersungging dimulutnya.

***

Di pohon rindang itu sang Sastrawan sedang asyik-asyiknya menjalin mimpi. Dari kejauhan Suling Biru
berjalan mendekati dan tanpa henti mentertawakan sahabatnya itu.

"Kebiasaanmu tak berubah Azz," Suling Biru membuka percakapan.

"Hmm...sudah kuduga kau akan datang Biru. Sudah lama kita tidak mengadu ilmu," balas Azalae.

"Sepertinya itu tidak mungkin teman, aku sedang terluka tenaga dalam. Aku kesini butuh bantuanmu," jawab Suling Biru
dengan nada lesu.

"Hah..siapa orangnya yang berani melukai sahabat baikku ?!?" tanya Azalae penuh keheranan. Serta merta Azalae
turun dari dahan pohon sembari merapikan pakaiannya.

"Jai Hoa Cat," jawab Suling Biru singkat.

"Dia lagi...aku tak habis pikir apa maksud dia menjajal semua kemampuan pendekar yang ditemuinya ?" tanya Azalae sambil
manggut2 keheranan.

"Jadi kau pun sudah mengadu ilmu dengan keparat itu ?" giliran Suling Biru yang bertanya.

"Beberapa hari yang lalu ketika aku berusaha mencegah dia menculik Tuan Putri. Adikmu juga ikut bersamaku koq," jawab Azalae

"Moon ?? Dimana dia sekarang Azz ?" mata Suling Biru berbinar-binar seakan tak percaya akan secepat itu mengetahui kabar adiknya.

"Justru itu juga masalahnya..aku kehilangan dia, Tuan Putri pun tak berhasil kurebut malah aku dipecundangi," wajah Azalae terlihat lesu.

"Brengsek Fanta !! tukang onar satu ini tak bisa kita biarkan begitu saja, pasti ada sesuatu dibalik semua ini karena berhubungan dengan
kerajaan !!" mata Suling Biru nanar dan penuh geram.

"Oh ya Azz aku kesini ingin menanyakan sesuatu tentang ini," Suling Biru menyodorkan secarik kertas yang dia temukan di dalam serulingnya.
Azalae menerima kertas itu dan mengernyitkan dahinya. Dia kembali terheran-heran.

"Wah kau selalu saja bikin aku pusing Biru, mestinya kita makan-makan atau sekedar minum arak terlebih dulu apalagi
sudah lama kita tidak bertemu. Ehh kau malah beri aku PR !" tukas Azalae sambil bersungut-sungut.

"Buat apa aku punya teman seorang sastrawan kalau kerjanya hanya minum dan tidur."
"Oh iya ngomong-ngomong bagaimana kabar muridmu ?"

"Anak tak tahu diri itu sudah keterlaluan..sok pinter lagi, sekarang dia pergi tanpa pamit dengan alasan mencari Tuan Putri," jawab Azalae dengan ketus.
"Sudahlah..tidak usah pedulikan murid bengal itu, mari kita minum dan cicipin masakan koki istana, ada makanan baru
Ayam goreng 8 matahari 8 bulan, kau pasti tidak dapat menolaknya..slurpp," tak terasa air liur Azalae menetes.

"Hmm..baiklah kalau begitu, aku temani kau teman," jawab Suling Biru membalas ajakan Azalae.

*to be continued*