Home → Forum → Books → IndoSpcnet Wuxia Round Robin.
#221 | ![]() |
bluenectar
26 Mei 2004 jam 12:33pm
 
azz...ga disangka elo jago ngocol juga |
#222 | ![]() |
eeyore
26 Mei 2004 jam 1:15pm
 
ancur bener si azzy!!!!!! aduh.... sakit perut... |
#223 | ![]() |
justice_121
27 Mei 2004 jam 12:14pm
 
TELAGA LIMA ARUS punyaku akhirnya udah diedit. Pindah kesini aja : Tiba-tiba semua pendekar dan prajurit yang berada di TELAGA LIMA ARUS, baik di bawah bukit maupun di atas bukit merasakan bahwa pedang di tangan mereka bergetar. Mereka saling memandang dengan bingung, dan getaran itu semakin lama semakin kuat. Para pendekar itu berusaha mengerahkan tenaga dalam mereka untuk menahan pedang-pedang itu, namun tak ada gunanya, pedang-pedang itu bergetar semakin lama semakin kuat. Tak lama kemudian semua pedang terlepas dari tangan pemiliknya dan terbang ke angkasa, berkumpul menjadi satu seakan tertarik oleh kekuaan medan magnet yang sangat besar, lalu pedang-pedang itu terbang ke tanah kosong dekat telaga dan dengan suara berdenting menghujam tanah dengan keras. Sekarang tempat itu dipenuhi oleh pedang-pedang yang menancap di tanah. SEPHIA berkata, "Bukankah ini adalah ilmu pedang dari Ming Jian Shan Zhuang?". RDAK masih terpana memandang pedang-pedang itu. "Tapi bukankah Ming Jian Shan Zhuang telah hancur di tangan Xiao Yao Wang dan tak ada seorangpun yang tersisa?". SEPHIA menganggukkan kepala dan berkata, "Tenaga dalam ini lebih hebat dari tenaga Yi Ji Feng saat pertemuan pendekar beberapa tahun yang lalu. Yi Yun sudah tewas, mungkinkah... Yi Tian Xing?". Tiba-tiba terdengar suara perempuan, "Baguslah kalau kau tahu ini adalah ilmu pedang Ming Jian Shan Zhuang. Margaku memang Yi, tapi aku bukan Yi Tian Xing.". Seorang gadis berpakaian putih terbang dari arah timur dan berdiri di puncak pohon tertinggi di tengah–tengah bukit. Semua mata memandangnya dengan perasaan terkejut dan heran. FANTA berteriak dari atas bukit dengan suara keras, "Anda adalah...". JIANYIN menjawab, "Margaku Yi, namaku Jian Yin.". "Nona Yi, mohon tanya, apa tujuan anda datang kemari dan menancapkan pedang kami di sana?", tanya FANTA lagi. “Sebenarnya aku bermaksud untuk mencegah pertumpahan darah. Sayang terlambat satu langkah.”. JIANYIN memandang ke arah BLUENECTAR, dkk dan berkata, “Sungguh sangat disayangkan. Ribuan saudara itu mati sia-sia.”. OEYYONG berteriak, “Gadis kecil, kau bilang ingin mencegah pertumpahan darah? Kau pikir siapa dirimu?!”. JIANYIN mengalihkan pandangannya pada OEYYONG dan berkata sinis, “Aiya, rupanya Pendekar Oeyyong. hampir saja aku tak mengenalimu. Apa yang terjadi dengan wajahmu?”. Kemudian ia berpaling ke arah BLUENECTAR dan berkata, “Sebenarnya pertemuan ini kalian tidak usah hadir juga tidak apa-apa. Putri sama sekali tidak berada di tangan mereka.”. Kalimat terakhir JIANYIN ini cukup mengejutkan semua yang hadir di situ. Beberapa saat kemudian FANTA tertawa keras dan berteriak, “Lelucon! Putri Eeyore sudah jelas berada di tangan kami. Apa kau tidak lihat tandu biru disana?”. JIANYIN tersenyum sinis dan berkata, “Maksudmu tandu berisi putri palsu itu?”. FANTA tertawa sinis dan berteriak, “Omong kosong. Berdasarkan apa kau mengatakan itu adalah putri palsu?”. “Sudahlah Cai Hua Zei, tak perlu berpura-pura.”. JIANYIN memandang OEYYONG dan berkata, “Pendekar Oeyyong, seharusnya kau juga tahu kan?”. BLUENECTAR sudah tak sabar mendengar percakapan mereka. “Hei, kalian ingin mempermainkan kami ya? Dimana putri sebenarnya?”. “Yang mempermainkan kalian adalah mereka, bukan aku.”, jawab JIANYIN. “Nona, kami tak ada waktu menemanimu bermain. Apa maumu sebenarnya?”, teriak OEYYONG. “Sangat sederhana. Aku hanya ingin semua orang tahu bahwa yang ada di dalam tandu itu adalah putri palsu.”. “Sejak tadi kau selalu mengatakan bahwa yang yang ada di tandu adalah putri palsu. Berdasarkan apa? Apa kau punya bukti?”, teriak OEYYONG. JIANYIN tertawa dan berkata, “Luka di wajahmu itu adalah salah satu buktinya. Kalu masih belum cukup, ini...”. JIANYIN mengeluarkan sesuatu dari balik bajunya dan melemparkannya ke arah BLUENECTAR, dkk. BLUENECTAR, AZALAE, RDAK dan SEPHIA mengamati benda yang dilemparkan JIANYIN itu. Itu adalah sebuah giok bulat berwarna putih dengan ukiran-ukiran di atasnya. Setiap putri dan pangeran Song memiliki sebuah giok semacam ini, yang berbeda hanyalah huruf di atasnya. AZALAE berkata, “Ini milik putri ke 8.”. “Bagaimana benda ini bisa ada di tanganmu?”, teriak BLUENECTAR. “Benar sekali. Bagaimana benda milik putri bisa ada ditanganku? Bukankah putri ada di tangan kalian?”, JIANYIN memandang ke arah FANTA dan OEYYONG. FANTA dan OEYYONG mengumpat dalam hati, namun tak berani membuka mulut, takut salah bicara. “Kalian bicaralah pelan-pelan. Aku tak ada waktu menemani kalian bermain.”. JIANYIN terbang pergi dan menghilang begitu saja. ----------------------------------- rmz menulis: |
#224 | ![]() |
yinyeksin
27 Mei 2004 jam 1:01pm
 
justice, telaga lima arus editan kamu nyambung gak sama lanjutan yang udah dibuat sama yang lain??? jangan sampe gak nyambung lho...soalnya sekarang saya lagi ngerjain editan cerita ini kan rencananya mo ditaruh di bagian fiction sama andrea, buat yang lain kalo mo edit cerita harapannya sih yang diedit nyambung dan fix ceritanya jadi gak bakalan diubah2 lagi ok??? |
#225 | ![]() |
yinyeksin
27 Mei 2004 jam 5:34pm
 
Sementara itu di benak Fanta masih terbayang wajah RDAK, tunangan Azalae. “Tidak..tidak mungkin dia Fei Fei…Dia masih begitu muda, tidak mungkin! Tapi…mengapa wajah mereka sangat mirip??? Tidak! Bukan…dia bukan Fei Fei…Fei Fei sudah meninggal, “ gumam Fanta pada dirinya sendiri. ‘Ah, bukankah kau tidak menemukan jasad Fei Fei? Bagaimana kalau dia Fei Fei???’ ejek hati kecilnya. “Tidak, tidak!!! Dia bukan Fei Fei…kalau dia Fei Fei tentu dia akan kembali padaku bukan??? Mengapa dia malah bertunangan dengan Azalae, lagipula umurnya masih sangat muda, dia bukan Fei Fei,” bisik Fanta sambil meremas-remas rambutnya dengan putus asa. RDAK yang diperdebatkan oleh Fanta sendiri sedang berkelana bersama Azalae. Putri Eeyore sibuk membantu Dewi di perkemahan untuk meramu obat-obatan. Tiba-tiba seekor merpati menghampiri meja Dewi yang dipenuhi segala macam ramuan. Dewi segera meraih merpati tersebut dan mengambil surat yang terikat di kaki merpati tersebut. ‘Kita harus bertemu malam ini, di hutan sebelah timur’ Segera diremasnya kertas itu hancur jadi debu dan tak berbekas. Putir Eeyore tidak melihat kejadian tersebut. Malam itu langit sangat cerah, bintang-bintang bertebaran. Bulan purnama sudah lewat tetapi masih terlihat sinar bulan yang terang. Terlihat sesosok tubuh yang berjalan cepat menyelinap keluar dari perkemahan. Tiba-tiba sosok itu berhenti sejenak untuk memastikan keadaan aman, kemudian melanjutkan perjalanan. Setibanya di tempat pertemuan, telah menunggu seorang wanita yang anggun, di samping wanita tersebut berdiri seseorang yang berpakaian serba hijau. “Air gunung turun mengalir ke sungai…,” tiba-tiba seseorang yang berpakaian hijau tersebut bersuara. “Dan angin semilir menyejukkan jiwa,” balas Dewi sambil mendekati mereka. Bait puisi tersebut ternyata adalah kode mereka untuk bertemu yang selalu berubah-ubah untuk setiap pertemuan. “Fatbrain, ada apa kau memanggilku malam ini?” tanya Dewi sambil melirik cepat ke arah wanita yang berdiri di samping Fatbrain. “Bukan dia yang memanggilmu, tapi aku,” sahut wanita tersebut tiba-tiba. “Fei fei…,” panggil Dewi sambil menoleh ke arah Fei Fei. “Jangan panggil aku Fei Fei…Fei Fei telah mati. Aku sekarang adalah Siryu, bukan Fei Fei,” teriak wanita itu tiba-tiba. “Sudah cukup belum?” potong Dewi tajam, “Aku ingin tau kenapa aku dipanggil ke sini? Fei Fei…” Belum selesai Dewi bicara Fei Fei sudah berteriak, “Sudah kubilang aku bukan Fei Fei…aku Siryu…Siryu!!!” “Baiklah Siryu, ada apa kau memanggilku?” tanya Dewi kalem. “Aku…aku…aku…ingin tau siapa yang dulu menyelamatkan aku dan Fanta?” tanya Siryu ragu. Dewi berpikir sejenak sebelum berkata, “Belum saatnya bagimu untuk mengetahuinya.” “Aku ingin tau…aku ingin tau supaya aku bisa berterima kasih pada orang tersebut karena ia telah membantuku membuka mata hatiku untuk melihat siapa Fanta sebenarnya...Fanta yang tega membunuh ayahku,” keluh Siryu sambil memandang ke langit. “Kenapa dia begitu tega? Menyiksa ayah bersama Sephia.” “Itu karena dia mencintaimu dan merasa kehilanganmu,” sahut Fatbrain. “Tapi itu tidak berarti membenarkan tindakannya!!! Pada malam dia menculik ayah, aku berharap dia datang mencariku ternyata dia malah menculik ayah…,” sahut Siryi, “Aku sangat maklum jika Sephia yang membunuh ayah, tapi Fanta??? Hanya karena kehilanganku dia berani menyiksa dan membunuh ayah....” “Jika kau meminta jawaban padaku, aku tidak mempunyai jawabannya,” kata Dewi dengan dingin. Suasana hening sejenak, Siryu terpaku pada pikirannya hanya Dewi dan Fatbrain saling menatap bingung. “Apakah kau ingin bertemu dengannya lagi Siryu?” kata Dewi tiba-tiba sambil menatap ke arah Siryu. “Tidak…aku tidak ingin bertemu dengannya…aku membencinya…aku malah bersyukur aku keguguran sehingga aku bisa makin membencinya…” “Bagaimana dengan Sephia?” tanya Dewi lagi. “Sephia…aku tidak bisa membencinya, aku memaklumi penderitaannya, karena perbuatan ayah terhadap keluarganya…aku juga tidak bisa menyalahkannya,” keluh Siryu. “Ng…aku ingin bertanya,” sahut Siryu pelan sambil menatap ke arah Dewi dan Fatbrain bergantian. “Apa yang ingin kau tanyakan?” sahut Fatbrain sambil duduk di atas batu. “Kenapa aku tidak boleh tinggal dengan RDAK, adikku?” “Kau sedang digembleng oleh Fatbrain, belum saatnya tinggal bersama denganmu. Saat ini kita tentu tidak ingin Fanta mengetahui bahwa kau masih hidup bukan?” sahut Dewi sambil mencabut sejenis rumput yang kemudian disimpannya di balik dalam kantong kecil yang dibawanya. “Tapi, sepertinya Fanta akan berpikir lagi karena sewaktu di Telaga Lima Arus dia terus menatap adikmu dan menggeleng-gelengkan kepalanya,” jawab Fatbrain yang memang mengamati pertemuan di Telaga Lima Arus. “Ah, Fanta tentu bingung karena adikku begitu mirip denganku. Aku sendiri tidak pernah cerita padanya kalau aku punya seorang adik,” Siryu menjawab pertanyaan tersirat Fatbrain. Siryu berjalan menjauh dari Dewi dan Fatbrain untuk menjernihkan pikirannya. “Kurasa sudah waktunya kau kembali menunjukkan dirimu di dunia persilatan,” sahut Dewi memecahkan keheningan. “Bagaimana dengan Siryu?” tanya Fatbrain. “Kurasa dia juga sudah siap, jangan lupa…saudara seperguruanmu, Azalae terus-terusan mencarimu ke mana-mana,” jawab Dewi sambil tersenyum. Fatbrain tercenung sejenak. “Apa kau masih merasa bersalah?” tanya Dewi tiba-tiba. Fatbrain tidak segera menjawab, dia berpikir sejenak, “Kurasa aku sudah bisa melepaskan itu…memang saat itu aku tidak dapat melindungi menteri Huang tapi aku rasa sekarang aku bisa melepaskan rasa bersalah itu karena aku telah menjaga Fei Fei dan RDAK dengan baik selama ini.” “Aku sudah menduganya…Apalagi bila kau lihat mereka berdua sekarang ini. Mereka sudah sangat kuat. Aku masih ingat ketika RDAK kau bawa ke tempat gurumu saat itu dia menangis sedih dan menjerit-jerit, sedangkan aku kesulitan menahan Fei Fei untuk melepaskan adiknya. Tapi kau sebenarnya tidak perlu melepaskan jabatanmu bukan?” Fatbrain hanya tersenyum dibalik cadarnya, “Mengapa kau waktu itu tidak membenci Fei Fei dan RDAK? Bukankah kau sangat membenci wanita?” “Aku tidak membenci mereka karena waktu itu kau datang memohon pertolonganku bukan?” balas Dewi sambil tersenyum, “Sebenarnya aku sudah tergoda untuk membuat suatu pertukaran denganmu untuk tidak membenci mereka." Fatbrain menatap Dewi dengan bingung, "Pertukaran apa?" Dewi tersenyum kecil sambil melanjutkan,"Aku ingin kau menunjukkan identitas aslimu, tapi aku sadar ini bukan sebuah pertukaran yang adil. Aku pasti bisa mengetahui identitasmu apakah kau ini pria atau wanita, aku pasti bisa mengetahuinya suatu waktu nanti. Sudah waktunya aku harus kembali ke perkemahan. Sebaiknya setelah Azalae dan yang lainnya telah kembali kau bawalah Siryu datang ke perkemahan, sudah waktunya kalian muncul. Kami memerlukan tenaga kalian untuk membawa putri Eeyore kembali ke istana.” “Baiklah…aku dan Siryu akan bergabung dengan kalian jika mereka telah kembali,” sahut Fatbrain “Siryu…sudah waktunya kita kembali!!!” Siryu menoleh ke arah panggilan Fatbrain dan menganggukkan kepala. Setelah Fatbrain menjelaskan kepada Siryu bahwa mereka akan segera bergabung dengan RDAK dan teman-teman di perkemahan, Siryu tiba-tiba tertawa gembira. Kemudian mereka pun memutuskan untuk segera berpisah dan melangkah ke arah berlawanan, tiba-tiba Siryu membalikkan badan sambil berteriak, “Dewi…tolong bilang pada adikku untuk menungguku di perkemahan!!!” Dewi tiba kembali di perkemahan. Para prajurit tidak ada yang menyadari bahwa Dewi sempat menghilang sejenak dari perkemahan. Bahkan putri Eeyore pun tidak menyadari, ia malah mengira Dewi asyik meracik ramuan. Ketika putri Eeyore masuk kembali ke tenda ditemani oleh General Rabadi, ia menemukan bahwa Dewi masih asyik meramu obat-obatan. ---------- |
#226 | ![]() |
hey_sephia
27 Mei 2004 jam 5:38pm
 
yin, si RDAK bukannya ikut azzy dan rombongannya ke Gobi? Jadi ada tokoh baru nih siryu? di bold dong biar jelas |
#227 | ![]() |
yinyeksin
27 Mei 2004 jam 5:45pm
 
RDAK kan gak ada tuh di ceritanya |
#228 | ![]() |
hey_sephia
27 Mei 2004 jam 5:55pm
 
Azalae menulis:Ada koq.. ![]() ![]() |
#229 | ![]() |
yinyeksin
27 Mei 2004 jam 6:03pm
 
stttt...diam2 aja. kali ini ceritanya udah nyambung...kamu yang kecepatan bacanya soalnya di sini lagi edit di sana lagi baca mana koneksinya lambat lagi yang di sini |
#230 | ![]() |
hey_sephia
27 Mei 2004 jam 6:11pm
 
oh iya.. nyambung2 |
#231 | ![]() |
justice_121
27 Mei 2004 jam 7:44pm
 
punyaku udah nyambung kok. itu trus nyambungnya ke punta fanta, yang di quote tuh. |
#232 | ![]() |
hey_sephia
27 Mei 2004 jam 8:11pm
 
eh btw, Mentri Huang emangnya mati yah? waktu itu abis ditinggal ama Sephia & Fanta (setelah ditebas anunya), trus mati beneran? |
#233 | ![]() |
rmz
27 Mei 2004 jam 10:31pm
 
SUKURLAH TUH MENTRI JAAT DAH MATI !! feifei..oh feifei ... |
#234 | ![]() |
rmz
31 Mei 2004 jam 3:04am
 
yinyeksin menulis:'sute.... ' suara serak dan kasar terdengar berdenging ditelinga fanta... seperti dengung ribuan tawon yang mengacau keceriaan kupu2 ditaman bunga. Dengan malas fanta menolehkan kepalanya.. 'ada apa.. suheng ?' ... 'hm ! aku yagn seharusnya berkata demikian ... semakin hari kulihat kau semakin kacau saja dan betul2 mengecewakan harapan guru kepada kita !' desis jonjon. 'Aku benar2 tidak mengerti bagaimana putri ke-8 bisa tertukar... hematku hal itu tidaklah mungkin terjadi, mengingat lweekangmu saat ini merupakan yg tertinggi dikolong langit ! bagaimana mungkin kau bisa kecolongan, apabila kau TIDAK CEROBOH !' kemarahan jonjon yg ditahan2nya sedari pertemuan di telaga 5-arus akhirnya tak dpat lagi ditahan... sosok berwibawa dan penuh humor di klan laut selatan ini, seakan ingin menelan bulat2 suhengnya. 'suheng.. ahh.. sudahlah kau jangan lagi membentak2 aku. kaupun tahu .. aku memang salah dan ceroboh. biarlah nanti aku akan mempertanggungjawabkan semuanya kepada guru dan juga panglima bengis khan' ... 'tak semudah itu .. ! bagaimanapun juga perbuatanmu telah membuat malu .. semua orang.. termasuk aku suhengmu dan juga guru.. dan.. dah.. ahhhhh kaupun harus harus .. hukuman PENGGAL mungkin akan menunggumu..'! saat mengatakan kata -penggal- tampak secarik sinar kelabu berkelebat dimata jonjon, tanda bahwa pendekar dengan wajah baret2 ini jauh diubuk hatinya sangat mengkhawatirkan keadaan sutenya... Mengenang nasib naas yang akan dialami sutenya... jonjon lantas reda emosinya dan berkata perlahan... 'ah sute... sekarang sebelum sampai kemah. segeralah kau cari akal ... untuk memberi alasan yg baik kepada panglima tentang kejadian tertukarnya putri... sedangkan urusan dengan guru, biarlah aku yg akan bertanggung jawab' 'sudahlah suheng.. kalaupun harus mati... pun aku tak menyesal.. setidaknya aku akan dapat lebih cepat menemui feifei' suara itu terdengar lirih dan menusuk perasaan setiap burung... dahan... dan angin yang berhembus. jonjon .. tak dapat lagi berkata2.. ketika sutenya bangkit berdiri dan berjalan menuju kumpulan pasukan mongol yang telah siap2 untuk berjalan menujuh kemah utama yang semakin dekat. Sesampai diperkemahan... wajah2 prajurit mongol dan klan laut selatan tampak lunglai .. walaupun mereka berhasil menumpaskan separuh pasukan besar Tasung tapi... tujuan utama dari misi ini untuk menjaring pendekar2 dan jendral2 utama tasung malah gagal. bahkan kehendak panglima bengis khan untuk mengancam .. mereka biar menyerah malah gagal karena peristiwa tertukarnya putri yg memalukan itu. Lebih parah... mereka tampak begitu tak berdaya atas kedatangan .. seorang pendekar wanita misterius yang membongkar segala tipu muslihat mereka. Sesampai dikemah utama.. bengis khan telah menunggu mereka dengan rahang membesi.. dari sikapnya dapatlah dipastikan panglima gagah yang berwajah kasar ini telah mengetahui kegagalan misi anak buahnya di telaga 5 arus.. "Panglima... " serentak... jonjon, fanta dan jendral murmur memberi hormat. 'hm.... kemanah pendekar oeyyong' panglima bengis langsung bertanya dengan tajam... fanta diam.. begitu juga dengan jendral murmur.. untung saja jonjon segera membuka mulut 'err... panglima. sute ku sedang mengadakan penyelidikan keselatan untuk mengetahui kekuatan musuh' jonjon menutupi kepergian sutenya yg tidak jelas dg alasan yg setidaknya masuk akal. 'baguslah...' bengis khan berkata singkat ... 'silahkan duduk' ucapnya kemudian... segera ketiga orang yang tampak letih dengan perasaan masing2 ini mengambil tempat duduk. 'plok . plok' bengis khan menepuk tangan... segera dari dalam.. keluar sederatan wanita2 cantik ... dengan hidung tegar... mata biru... dan rambut pirang. ketiga wajah lunglai yg barusan duduk... segera berobah merah... tampaknya aliran darah di wajah2 mereka kembali normal, melihat kehadiran makhluk2 rupawan yang berjejer. 'hahahahaha... kalian tentulah capai.. biarlah wanita2 dari persia yang dikirim oleh pangeran ke-13 melayani kalian' 'ha....' jonjon tak mengerti, mereka jelas2 gagal.... tapi .. kenapa bengis khan malah menjamu mereka.. wanita2 yang bertubuh rata2 tinggi itu.. segera berpencar... dan mulai memijati punggung bengis khan, bergelayut ditangan jonjon... menyuapi jendral murmur buah2an.. dan lainya menuangkan minum kepada fanta. Tentu saja ketiga pria perkasa itu tak menolak kebahagian duniawi yg diberikan bengis khan kepada mereka. namun jonjon yang berpikiran panjang lantas saja.. menjadi tak enak hatinya, ini jelas2 ada sesuatu... aku harus mencari tahu. beberapa menit kemudian ... 'panglima... aku bersulang padamu !.. betul2 panglima besar... bahkan pangeran ke-13 pun .. menghargai panglima sedemikian dalam' jonjon tiba2 berdiri sembari menyodorkan cangkir arak kedepan. 'hahhahaha.... nama besar iblis berlengan delapan sebagai pimpinan klan laut selatan .. memang bukan omong kosong !' bengis khan benar2 kagum dengan kecermatan jonjon dalam berfikir.. 'aku tahu.... kalian pasti bingung kenapa aku malah memberikan jamuan kepada kalian yg tampaknya gagal ... fanta yang pura2 sibuk dengan wanita2 .. cantik dikiri kananya... terus mendengarkan pembicaraan antara panglima dan suhengnya. 'Apakah kalian tahu... kenapa formasi ini disebut -MENJARING NAGA- ?' jonjon dan jednral murmur lantas saja berfikir... 'hm.... jonjon mengerti namun tak ingin segera menjawab' 'coba kalian beri aku jawaban...' jendral murmur berkata sembari membelai pipi salah satu .. wanita bermata biru yang menuangkan arak kepadanya... kemudian melambaikan tanganya.. segera saja ruangan itu menjadi sepi dan hanya tinggal 3 orang perkasa yg baru saja pulang dr perang ini, menemaninya 'pendekar fanta... konon katanya anda merupakan salah satu ahli sastra terbaik pada zaman ini... mohon kiranya pendekar dapat menerangkan kepada kami yang dimaksud dengan kata NAGA ..' jendral murmur yang hanya tahu berperang tak kuasa menahan kebingunganya. 'plak... ' fanta yang segera mengerti.. segera bangkit berdiri... dengan menggoyang2kan kipas sutera rangka baja miliknya... dia segera berujar 'Naga... ! .. ketika PANKU .. manusia pertama terlahir dan kemudian... menopang langit menahan bumi .. selanjutnya terdapat lima macam naga.... naga langit yg konon menjelma menjadi kaisar kahyangan, naga putih yg menjadi permaisuri kaisar kahyangan tianmu niangniang, naga emas.. yg menjelma menjadi kaisar di bumi, naga iblis yg menjadi iblis langit leluhur para iblis.. ie mo, dan naga siluman yang sekarang menjadi dewa naga penguasa 4 lautan...' 'luarrr biasa... !! betul2.... luar biasa.. ' bengis khan bertepuk2.. murmur sama sekali tak menyangka... kalau yang menjadi target adalah... KAISAR ! ... sang penjelmaan naga emas. dia betul2 kagum dengan orang yg disebut pangeran ke-13 mongol itu, seorang yang dapat memikirkan sebuah srategi yg sedemikian cerdiknya. Dengan menjadikan masalah penculikan putri ke-8 tasung sebagai tameng pangeran-13 berhasil mengalihkan perhatian begitu banyak jagoan dan jendral istana dari tugas utama mrk utk melindungi kaisar , penjelmaan dari sang Naga Emas. 'Sudahlah... tentang putri ke-8.. kalian tak usah lagi pusing2.. toh kita sudah mendapatkan ikan yg paling besar.. buat lagi kita berpusing ria dg ikan2 kecil' .. mendengar kata -mendapatkan- jonjon, murmur dan fanta langsung mahfum bahwa kaisar tasung telah berada ditangah pangeran ke-13. Baru saja bengis khan ingin mengajak ketiga orang itu tos.. tiba2 terdengar suara... 'panglima... panglima... sejak zaman han wu ti... legenda 5 naga dijaman panku telah bergati. orang2 sampai kini telah mengganti tulisan dibuku2 kuno dengan hati nurani... mereka telah berkeyakinan naga hanya ada dua 1.penjelamaan dari raja adil bijaksana yang memerintah dan .. 2. pendekar sejati yang berjiwa pahlawan' suara berat penuh wibawa terdengar.. para pendekar kosen semacam fanta dan jonjon bahkan tak mengetahui suara yang berderu2... seolah berasal dari 8-penjuru, tentulah kepandaian orang yg bersuara ini tidak dapat diukur... belum lagi hilang keterkejutan mereka terdengar suara halus .. berbaregnan dengan baru harum seperti gaharu .. dan cendana dari arah atas ... 'jadi yang mana diantara kedua naga ini yang berhasil kalian dapatkan....' bukan main ! .. bagaikan dewa.. tubuh itu melayang pelan .. sesampai dibawah, kaki sosok asing ini bahkan tak juga menyentuh tanah. namun ditopang oleh sebilang pedang dari kayu yang bewarna keemasan. jonjon seakan mengingat2... gurunya pernah bercerita tentang seorang tokoh sakti dizaman dahulu.. yang mampu menunggang pedang dan mengeluarkan suara seakan berasal dari 8 penjuru mata angin, namun ingatanya tak juga kembali.. 'ahhh...' geramn ya segera saja... fanta dan jonjon langsung memasang sikap waspada 'gila... lweekang orang ini tak dapat kuukur... kiranya diatas langit masa ada langit' fanta mendesah gundah. 'bahkan guru saja .. mungkin belum tentu menang melawan orang ini' sambungnya dalam hati. Bengis khan, yang sangat menghargai orang berbakat... segera bangkit dari korsi.. dan memberi isyarat kepada tiga jagonya, utk kembali duduk dan bersikap sopan .. 'boanpwee bengis khan, tak menyangka kiranya hari ini dapat bertemu dengan seorang sakti seperti pendekar'... sosok yang berpakaian putih2.. benar2 luar biasa... dengan rambut dan alisnya yang telah memutih ini.. tampak sangat aneh.. karena tubuh dan wajah orang ini tampak seperti pemuda yang baru berusia dua puluhan. namun yang lebih aneh adalah sinar matanya yang teduh menyejukan, penuh wibawa... mata yang hanya dimiliki oleh seseorang yang telah memiliki pengalaman hidup paling tidak seratus tahun. sikap hormat bengis khan.. yang menjura dan memberi hormat kepadanya... segera saja... menggariskan perasaan sedih diwajah sosok putih2 itu 'ah... andai saja pejabat tasung . cerdik dan bijak seperti panglima.. tentulah tanah ini tak jadi berantakan dan rakyat sengsara' ungkapnya. alis panglima bengis khan segera mencuat... 'lancang !.. ' jendral murmur segera membentak... 'hm... jendral murmur .. bukankah ratusan ribu nyawa di barat telah binasa ditanganmu... hebat2.. bahkan pembantaian di sungai tigris pun, konon kau adalah salah seorang pemimpinya .. yang lebih aku tak mengerti.. bagaimna mungkin seorang jendral seperti kau.. tega2nya memperkosa istri dari pengawal setia mu sendiri, ketika dia kau beri tugas untuk melakukan pengintaian diwilayah barat sebelum dilakukanya operasi penaklukan' jendral murmur tersurut dua tindak ... dia betul2 kaget, bagaimana rahasianya yang paling pribadi dapat diketahui orang asing ini .. ' . 'kau.. kau... lancang ! kau menyebar fitnah busuk'... murmur segera mencabut pedang besarnya ... 'hahhaah.. kenapa harus beringas kalau kau tak melakukanya... setidaknya pengawal mu itu juga telah mati ketika menjadi tameng hidup dari panah yang hampir saja merengut nyawamu.' senyum tawar sosok putih2 itu ... segera membuat keringat dingin bercucuran dari punggung jendral murmur.. 'orang asing... kukira kau kesini bukan dg maksud utk ... bercerita yg aneh2' ... fanta yg segera tahu kesulitan jendral murmur segera memotong dialog... 'huh... !' ... wajah itu segera ujukan wajah kecewa .. 'kalian berdua sungguh2 malang, padahal dengan kepandaian kalian yang tinggi... kalian seharusnya dapat menjadi tiang penopang negara, harapan rakyat banyak. anehnya kalian malah lebih suka menjadi pengkhianat bangsa' mendengar kata -pengkhianat- bengis khan segera sadar... kalau orang yang datang tak bermaksud baik.. segrea saja dia menekan tombol rahasia dibawah mejanya.. tak lama kemudian.. ribuan prajurit telah mengepung kemah utama, belasaan pengawal utama panglima mongol ini telah berada dideakatnya. 'kau fanta... hidup dalam dendam berkepanjangan.. kemalangan dirimu yang tak mengenal ayah dan kematian ibumu ditangan pegawai pengadilan membuatmu dendam kepada semua pegawai kerajaan, matinya istrimu kau timpakan pada semua orang yang berbau istana.. padahal kau belum menyelidiki dengan jelas kejadianya.. padahal sebetulnya sifatmu cukup baik dan tak layak untuk menjadi seorang penjahat cabul apalagi pengkhianat negara' telunjuk itu lurus menghantam bathin fanta... mulutnya terkonci. 'apalagi kau ... jonjon ! ... kau sudah tahu jelas2.. bahwa gurumu hanya memperalat kalian untuk menghancurkan tanah air kalian, namun kau yang dihormati oleh ketiga saudaramu malah diam saja.. bahkan tak peduli dan menurut saja pada guru kalian yang gila itu.... ' 'Lancang !!' kukira anda.. disini ingin bertamu baik2... ternyata malah mengacaukan jamuanku' bengis khan .. membentak.. kasar. 'maaf saja ... aku tak kuasa menengguk arak .. hasil rampasan dari rakyat2ku yang kalian binasakan ..' orang itu menjawab dengan perasaan sedih. TANGKAP orang GILA INI !!' suara bengis khan mengguntur.. serentak .. puluhan prajurit berbadan besar. mengepung dan menyerbu karah orang yang masih tetap berdiri diatas pedan kayu yang menebar bau harum itu.. belum sampai senjata2 tajam milik prajurit mongol menyentuh jubahnya.. sosok itu telah melesat.. gerakanya sungguh cepat, lebih aneh lagih.. tak ada satupun prajurit yang terluka... yang ada malahan berapa belas prajurit terjatuh .. dengan kaki tertekuk dan kain celana dibetis robek . kiranya pedang kayu yang ditunggang oleh orang asing itu membeset kaki2 mereka. 'ah...' jonjon dan fanta tak tinggal diam.. serentak mereka menyerbu... namun belum lagi mereka bergerak mendekat... sosok itu telah berputar2 dengan cepat... dan kemudian berkelebat lebih cepat dari langkah pengejar angin milik fanta.. yang tinggal hanyalah bau harum kayu gaharu... kemudian terdengar suara .. yang berdenging2.... seolah berasal dari 8 penjuru mata angin.... "ah !! aku tahu.. !!!" fanta yang tercenung mendegarkan 'Menunggang pedang... menggetarkan alam 8-penjuru ...' siapa lagi kalau bukan XIAOYAO WANG !!... jago no. 1 tionggoan yang kemudian gila dan hilang dari peredaran.. 'ngaco kau . sute.. bukankah xiaoyao wang, seharusnya sudah sangat tua... !! dan menurut kabar... setelah menghancurkan MING JIAN SHAN ZHUANG... sial menimpanya . akibat ilmu yang kelewat tinggi, si orang tua itu malah menjadi GILA dan mati ...' 'suheng... sebentar... tentang kematianya.. aku mau tanya, apakah ada yang menemui mayatnya... dan selain dia, siapa lagi yang memiliki kemampuan dewa menunggang pedang seperti itu ...?? selain itu apakah kau lupa, guru pernah berkata bahwa didaerah yang disebut Nyu San Ta Ra .. konon ada pulau yang disebut -Ya Wa Wi Pa-.?! 'apa pula hubunganya dengan .. hal ini !..' jonjon semakin tak mengerti arah pembicaraan sutenya... apalagi bengis khan dan jendral murmur. 'Suheng.. kau kau.. aduh..... begitu mudah kau lupa. apa kau lupa dengna kejadian kita diselatan ! kalau kita pernah bertemu dengan seorang pelaut dari Ya Wa dan tertanya menurut suhu... memiliki jurus2 yang mirip sekali dengan dasar ilmu XIAOYAO WANG...' 'dan ketika ditelusuri.. si pelaut berkata bahwa di Ya Wa dia bertemu dengan orang tua dari tionggoan yang mengajarkanya selama 1 hari... !' .... 'ahhh....' jonjon seakan teringat sesuatu... 'jadi..jadi maksudmu... si orang tua di Ya Wa yang ditemui oleh si pelaut. merupakan XIAOYAO WANG yang kembali ke tanah sentral ???!! .. 'ah aku tak percaya sute.. selain karena wajah orang tadi begitu muda... si pelaut juga pernah bercerita kalau nama aneh orang yang mengajarinya kungfu di Ya Wa, bernama -She Ma- Dan kau pun pernah mendengar bahwa XIAO YAO WANG... memiliki sifat yang kejam !.. coba kau bandingkan dg orang tadi... ??' 'sayang. orang itu tak dapat ... kita ajak kerjasama... lebih parah lagi, dia mengetahui tentang intisari formasi menjaring naga yang kita gelar' bengis khan berkata perlahan... namun akibatnya sungguh hebat. jonjon dan fanta segera sadar dan menghentikan perdebatan sengit mereka. *capek |
#235 | ![]() |
rmz
31 Mei 2004 jam 4:53am
 
menjelang malam.. fanta tampak berkelebat keluar meninggalkan perkemahan secara sembunyi2.. setelah mengerahkan LANGKAH PENGEJAR ANGIN. sosoknya berlari kencang menujuh arah gubuk yang berada ditengah sawah. setelah memastikan keadaan aman, dan tak ada yang mengikutinya... fanta segera masuk ke gubuk tersebut. 'hm.. hm....' dua deheman terdengar dari mulut fanta .. seakan disambut oleh suara halus dari dalam 'chui ya chui ya chui' kalimat yang tampaknya isyarat rahasia itu dibalas oleh fanta dengan 'oleh angin utara yang membawa gundah' .. 'blak..' pintu terbuka... tampak seorang wanita anggun mempesona... bermata suram dengan pakaian BIRU dan kain MERAH JAMBU, membalut rambut atasnya yang indah .. 'koko... !' peluknya . selang berapa detik seakan melepas kekhawatiran yang terpendam.. sosok itu akhirnya melepas pelukanya dan membawa fanta kedalam. 'moimoi... rahasia putri palsu sudah terbongkar... aku betul2 mengkhawatirkan keselamatanmu.. mungkin suheng dan orang2 mongol maupun tasung tak tahu denganmu, namun .. aku paling kukhawatirkan justru ketua Yi... yang menugaskanmu. wanita itu terlalu berbahaya .. sebaiknya aku segera mengantarmu kedaerah barat. !' 'ah.. koko sudahlah... tentang ketua Yi, kau tak perlu khawatir.. walaupun angkuh .. dia tak jahat. aku yakin dia tidak akan menganggu kita lagi !' .. wanita yang tak lain Putri eeyore ini berkata sembari menuangkan fanta segelas air... 'tentang ... rac...' fanta berhenti berkata kemudian menggantinya dengan kalimat lain. 'aku sebetulnya benar2 tak mengerti bagaimana mungkin kau bisa.. menjadi pesuruh wanita itu ??' fanta mengerutkan dahinya... 'baiklah koko, aku akan menceritakanya kepadamu..' 'aku harus memulai dari mana... Thian ! .. DUNIA IBARAT TUNGKU MEMBARA' eeyore yang berada didepan fanta berkata tak jelas. koko... aku... aku ... mungkin setelah aku bercerita kau tak akan mau lagi berteman denganku.' 'moimoi.... katakanlah walaupun pahit.. aku akan mendengarkanmu' 'aku ... terlahir dikampung mentari di propinsi Guizhou, keluarga kami merupakan keluarga petani dan sehari2 hidup dari hasil sawah. malangnya ketika terjadi keributan antara orang2 dari suku BAI dengan orang2 HAN .. akibat pengaturan irigasi.. ayah mati terbunuh. Ibu yang tak kuat mengahadapi kenyataan .. kemudian gantung diri.. dan tinggalah aku sebatang kara. Sepeninggalan ayah dan ibu.. aku tetap berusaha hidup... sayangnya rentenir beras dikampung kami Tn. PANG LING.. malah menjadikan kesempatan itu untuk melecehkanku .... 'ah... ' akhirnya terjadilah perbuatan terkutuk itu !!! ternyata 12 istri PANG LING .... merasa iri dan mencelakanku, untunglah sebelum terjadi.. seorang pembantu rumah besar itu... menyelamatkanku sehingga akhirnya aku bisa tiba di ibu kota. sesampai di ibu kota.. aku berusaha menyambung hidup dengan berjualan rajutan. Namun... "lagi-lagi.. sial menimpaku.. segerombolan orang2 jahat.. merampok uang dan daganganku... bahkan .. mereka.. mereka.. ahh.... " wanita itu menangis .. tersedu2. tampaknya kejadihan pahit wanita ini tidaklah ringan... fanta tak kuasa menahan simpatinya.. dipeluknya erat wanita yang tampak rapuh itu.. dua hati yang sama rapuh itu seakan ingin saling melenyapkan kesedihan satu sama lainya. setelah tangisnya reda.. dengan mata yang masih basah.. eeyore melanjutkan dengan 'setelah puas.. mereka kemudian menjualkan sebuah rumah bordil. ... Aku beberapa kali ingin bunuh diri.. namun selalu gagal.. ' lama kelamaan aku mulai terbiasa dengan kehidupan disana. dan silih berganti melayani laki2 hidung belang disana.. ' 'sampai kemudian... seorang tuan muda dari sebuah keluarga kaya.. memintaku untuk melayaninya.. sikapnya sangat kasar.. dan memaksaku untuk melayaninya .. secara membabi buta. caranya aneh dan aku sungguh2...tak kuasa menurutinya .. namun apa daya.. rontaan2ku tidak berpengaruh dibandingkan dengan tenaganya yang kuat... 'aaku bahkan hampir saja mati bunuh diri dengan menggigit lidah... sampai seorang wanita yang kemudian kuketahui bernama Ketua Yi, datang menyalamatkanku...' wanita itu kemudian memegang tangan fanta... 'kuharap koko tak mendendam..ketua Yi.. anggaplah aku berhutang padamu.. ya... ' mata yang berkata penuh pengharapan itu tak dapat ditolak oleh fanta untuk menahan kepalanya yang langsung saja mengangguk perlahan... fanta bergumam.. eeyore langsung tercekat...dan memegang kedua belah pipi fanta dengna telapak tanganya.. 'AHHH. aku baru ingat !" perkataan fanta barusan seakan menyadarkanya bahwa mimpi buruk akan segera menghajar mereka.. 'ah..... kau ... kau jahattttttttttt' eeyore... segera berhenti tangisnya... pukulan gemasnya.. datang silih berganti ... didada fanta. 'uh... aku benci padamu' wajah itu melengos, merengut kesal... namun yang aneh .. walaupun cemberut wajah itu bertambah cantik dengan mata yang malah menampakan cahaya. 'jadi... kau ingin aku keracunan begitu...' ... fanta bertanya menggoda ... mendengar kata 'racun' ... eeyore menjadi tak enak hatinya.. wajahnya segera saja menunduk.. dan merasa sangat bersalah, 'sudahlah... kau tak perlu sedih, aku tahu hatimu sangat baik... sebenarnya .. pada hari ke-3. kalau saja .. kau menuangkan semua racun yang dititipkan kepadamu seperti pesan Ketua Yi, tentulah seberapa hebat kungfuku aku pasti keracunan juga' fanta tersenyum... kemudian memegang lembut jemari2 tangan eeyore sembari mengecup perlahan dahi wanita yang tengah menunduk didepanya. mendapatkan kecupan lembut nan mesra di dahi... ditambah kata2 ... 'sangat baik' eyyore merona merah wajahnya... matanya seakan hidup kembali seakan bangkit kembali dari mati, setelah beribu2 tahun yang lampau. tubuhnya segera saja .. berbalik setengah.. seakan2 merupakan penjelmaan dari hatinya yang tengah gundah gulanah. telah lama sekali.. wanita ini mendapatkan perlakuan kasar dari laki2 yang dijumpainya... pengalaman hidupnya telah memberikan instings yang begitu tajam kepadanya tentang isyarat birahi dari laki2 yang hanya ingin melampiaskan nafsu mereka kepada dirinya. karena itulah.. nama -JAY HOA CAT- tak mampu menggempur ketetapan hatinya bahwa laki2 didepanya bukanlah -penjahat pemerkosa- seperti isu diluaran, berdasarkan hari2 yang telah dilaluinya bersama fanta.. begitu perhatian dan penuh kelembutan. bagaimana mungkin tega memperkosa. namun hatinya segera tercekat .. 'jangan2 .. wanita2 itu menyerahkan diri mereka sendiri... karena terbuai.. kemudian dicampakanya' ah... segera saja. dia menarik tanganya dan berbalik duduk dengan wajah gelisah. 'moimoi... aku tahu.. kau tentu telah mendengar tentang aku - seorang penjahat cabul pemetik bunga, jay hao cat. yah aku memang penjahat. gosip yang kau dengarkan juga tidak salah. aku sering melakukan pencurian dan perampokan dirumah2 orang kaya di Lin An.. bahkan rumah gubernur di Lin An pun pernah kusatroni.' 'namun biarlah Thian menjadi saksi... sejak dahulu.. apalagi setelah matinya... .... .... aku tak pernah melakukan perbuatan tak wajar dengan seorang wanita .. paling kalaupun saling tertarik dan berteman.. kami hanya bercakap2 dan mencurahkan isi hati masing2. Aku tak tahu entah siapa yang memulai, atau karena terlalu banyak wanita yang kugoda adalah wanita2 yang berparas cantik... dari keluarga bangsawan atau dari kalangan pendekar ?' fanta seakan berbicara sendiri... 'yah aku memang menyukai wajah2.. cantik dan .. tubuh2 indah para wanita.. tapi sebatas menyukai . memandang . bukan memiliki apalagi memaksakan untuk merampas dengan cara2 kasar. hanya dasar sial, adat dan budaya kita malah menganggab perbuatanku yang menyukai keindahan sebagai cabul dan memalukan... !'.... 'sudah.. aku telah menceritakan .. apa adanya kepadamu.. terserah kau ingin menilai bagaimana .' 'koko... terimakasih.. atas kejujuranmu, kelak kau tak perlu lagi memanggilku eeyore .. tuan putri dan segala macam nama yang membuatku gundah. aku lahir dari keluarga miskin - marga Ta, dan bernama Sha.. '.. 'Ta.. Sha... indah . sungguh indah ... ! fanta menuntun jemari itu.. percakapan mereka terus berlanjut... luar biasa ! ternyata wanita anggun yang belakangan diketahui bernama 'TASHA' ini Bahkan andaikan sang legenda tercantik dikolong jagat, Xi Shi dari dinasti yue.. kembali hidup.. pastilah Fan Li tak menyangka bahwa istri sekaligus anteknya itu dapat dikalahkan oleh wanita yang tengah menari dengan iringan seruling itu, apatah lagi Raja Goujian yang demikian memuja Xi Shi. malam berjalan terasa demikian sangat singkat....
- mekarlah mekar ! *nanosleep(2) -> Bagaimana .. keputusan yang akan diambil fanta ketika mengetahui FEIFEI istri tercintanya kembali hidup dengan perasaan benci kepadanya. ditengah mulai mendekatnya rasa saling mengasihi antara dia dengan TASHA yang memiliki kesialan nasib mirip2 denganya. *kasih ide donk teman2 |
#236 | ![]() |
oeyyong
31 Mei 2004 jam 7:19am
 
|
#237 | ![]() |
yinyeksin
1 Juni 2004 jam 3:05pm
 
|
#238 | ![]() |
justice_121
1 Juni 2004 jam 5:04pm
 
woo, acik, akhirnya diupdate juga |
#239 | ![]() |
rmz
1 Juni 2004 jam 8:23pm
 
dewi penyebar maut.. ps. justice . yak benar... tapi !!! |
#240 | ![]() |
yinyeksin
2 Juni 2004 jam 12:41pm
 
rmz menulis:fan, lagi busy nih sama kerjaan dan juga sibuk edit cerita kalian jadi belum sempat tulis nih ![]() |